Aku dan Kak Dajongs sudah berada didapur sekarang, kami akan mulai membuat kue. Aku mengambil wadah yang cukup besar dan juga mixer selagi Kak Dajongs mengeluarkan bahan-bahan dari dalam kantong plastik.
Kak Dajongs mulai memasukkan bahan-bahan kuenya seperti tepung terigu, telur, air, susu, pengembang, gula, mentega dll, sedangkan aku memegang mixer nya.
Saat adonan sudah selesai, kami memasukkannya kedalam loyang atau cetakan kue berbentuk bulat kemudian kami panggang di oven.
"Sip, tinggal tunggu 30 menit!" Ucapku seraya menutup oven.
"Kerja bagus! Sekarang kita buat minumannya ya"
"Iya kak"
"Hm kakak saja yang buat minumannya, Chara siapin aja manisan nya okay? Aku mengangguk lalu mengambil piring-piring kecil dan mulai memasukkan cookies, marshmallows, cokelat, permen, dan manisan lainnya kedalam piring kecil yang kuambil tadi.
"Sibuk sekali ya?" Ucap Kak Gimyung yang tiba-tiba datang dan langsung memelukku.
"Ah astaga! Ngagetin aja" Ucapku terkejut.
"Hmmhmm" Racaunya dari ceruk leherku, Kak Gimyung meletakkan kepalanya di ceruk leherku dengan dagu yang menempel dipundakku.
"Berat, sana pergi"
"Nghmmh" Gumamnya manja.
"Apaansih kak, Chara lagi sibuk nih, nanti aja!" Kesalku menjauhkan pundaku dari kepalanya.
"Hmhbntr.." Ucapnya menaruh kepalanya kembali ke ceruk leherku.
"Eh ada Gimyung" Ucap Kak Dajongs sambil membawa teko besar berisi jus jeruk.
"Iya kak" Sahut Kak Gimyung masih dengan posisi yang sama, membuat Kak Dajongs mengerutkan keningnya.
"Gimyung manja sekali ya" Ucapnya kemudian terkekeh kecil.
Sadar dengan apa yang terjadi aku langsung melepaskan pelukkan Kak Gimyung dan berlari mendekati Kak Dajongs.
"Lohh? Chara kok ninggalin Gimyung, dia masih mau meluk tuh hihi"
"Ah haha nggak kak haha" Batinku ingin sekali menjambak rambut Kak Gimyung sekarang, dia benar-benar nggak tau situasi dan kondisi sih, kan aneh kalau dilihat orang manja-manja begitu terlebih lagi sekarang aku sedang masak, bisa-bisanya dia begitu.
"Kalian berdua ini manis sekali ya, akur sekali.. orang-orang yang tidak mengenal kalian bisa salah sangka, mereka mungkin akan mengira kalian sebagai sepasang kekasih, tapi kalian memang seperti pacaran sih hehe. Berbeda denganku, aku dan kakakku malah gak akur, setiap hari berantem kalau dulu, tapi sejak dia sudah menikah kami tidak berantem lagi kok, tapi malah seperti bukan saudara! Asing sekali" Ucap Kak Dajongs bercerita.
"Kakaknya kakak parah banget ya masa sama adik sendiri diajakin berantem" Respon Kak Gimyung.
"Iya makanya aku lihat kalian ini sweet sekali bikin aku iri saja, mana aku gak punya pacar lagi" Curhat Kak Dajongs.
"Kalau begitu cari pacar dong kak" Ucap Kak Gimyung.
"Kau sendiri cari pacar sana jangan ngebet adikmu terus" Ucap Seongeun dari balik pintu. Kami bertiga sontak melirik kearah Seongeoun.
"Gak, aku sudah punya Chara" Jawab Kak Gimyung.
"Cari pacar bodoh" Ucap Seongeoun.
"Kau saja yang cari pacar, aku gak mau"
"Kenapa? Kau takut gak laku ya?
"Nggak. Sudah kubilang aku sudah punya Chara, kau saja sana yang cari pacar"
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐓𝐇𝐄 𝐂𝐇𝐄𝐑𝐈𝐒𝐇 - [ 𝐋𝐎𝐎𝐊𝐈𝐒𝐌 ]
Fanfiction[ on going ] - [ semi hiatus ] Bagimu, sosok yang kamu pikir sebagai kakak ternyata bukanlah saudaramu. Kamu hidup dalam keluarga Gabryong, tapi sebenarnya kamu bukan bagian dari mereka, bahkan tak mengenal asal-usulmu. "Meskipun kamu dipanggil adi...