12. Segores luka

703 40 308
                                    

"Benar ya, kata Afgan Ku dengannya kau dengan dia, sama-sama takut kehilangan tapi Tuhan selalu mempertemukan kita yang semestinya kita tidak harus bertemu"

♡ Happy Reading ♡




♡ Queenara Aurelia ♡

Singkatnya gini, terkadang lucu ya, sama dunia. Baru saja kemarin merasakan kebahagiaan itu, tapi sekarang malah kembali lagi terluka dan terluka.

Saat ini Bara, Queen berserta sahabat yang lainnya sedang berada di suatu tempat yang mereka biasanya kunjungi ketika hari libur.

Jangan lupa Alvaro, Alvaro selalu ikut ke mana pun Queen pergi. Bukan Alvaro untuk mencampuri urusan mereka, hanya saja Alvaro menjaga amanah yang di berikan oleh orang tua Queen.

Seperti saat ini mereka sedang asik Sendau gurau. Entah lelucon apa yang di buat oleh mereka.

“Guys, nyanyi yuk?!” ajak Dini.

“Yuk! Kalian mau lagu apa?” tanya Dela.

“Lagu apa aja deh,” jawab Dela.

“Eh, tapi siapa yang nyanyi?” tanya Crystal.

“Abang cama Kak Ala aja,” usul Asyara. Ya, memang Asyara ikut bersama mereka, bocah kecil itu tak ingin terlepas dari Queen atau kak Nara.

“Ide bagus! Pinter banget sih kamu.” ucap Dini gemas.

Semuanya melirik ke arah Queen dan juga Bara yang asik bersendau gurau.

Queen yang merasa di perhatikan langsung menoleh. “Kenapa?” tanya Queen bingung.

“Jomblo mah cuma numpang, ya?” sindir Kenan.

“Hooh, jomblo mah numpang aja, dah biasa akoh jomblo.” saut Dini dramatis.

“Sirik aja jomblo!” cibir Devan.

“Emang situ enggak jomblo?” tanya balik Darren.

“Ck, gini-gini gue punya cewek! Emang nya kalian?!”

Semua Yanga berada di sana mulai jengah atas perdebatan mereka, jika tidak di selesaikan maka akan panjang urusannya nanti.

Berbeda dengan Queen, pandangan Queen kini beralih pada ponselnya. Dahi Queen sempat mengerut, nomor tak di kenal? Ada apa? Pikir Queen.

0812*******

Temuin gue di toilet sekarang! Ada yang mau gue omongin sama Lo!

Raina.

Untuk apa Raina memberikan pesan kepada Queen? Dari mana wanita itu tau tempat ini? Atau jangan-jangan Raina mengikuti mereka? Ah, sudahlah nanti saja ditanyakan.

“Guys, izin ke toilet dulu,” pamit Queen.

“Mau di temenin?” tanya Nathalie.

“Enggak usah, gue sendiri aja. Lagian cuma sebentar kok,” ucap Queen tersenyum langsung pergi.

Queen langsung jalan menuju toilet, dirinya sempat termenung. Ada apa lagi ini? Akan ada apa lagi yang terjadi.

Queenara AureliaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang