ANGKA EMPAT

54 7 3
                                    

Cast: jung-hwa(EXID)
Genre: horror








Happy reading

"BENARKAH!?" Ucap ku terkejut.

"yak!, jangan berteriak!!" Balas temanku dari sebrang sana, ya kami sedang bertelepon.

"Mian, ta-tapi kau tidak berbohong kan?" Ucap ku masih tidak percaya akan perkataan teman ku ini.

"Iya, sudah empat hari dengan sekarang, setiap aku melihat jam di ponsel, pasti menitnya menujukkan angka empat puluh empat, pada jam dinding juga, pasti jarum menitnya menunjuk angka empat" jelas gadis itu.

aku terdiam mendengar penjelasannya, pikiran ku kacau.

"Apa mungkin, itu terjadi karna game itu?" Tanya ku.

"Game apa?" Teman ku itu malah bertanya balik, bodoh.

"Game yang pakai lilin itu, aku lupa namanya" jawab ku.

"Owh yang itu,, tapi kan kita tidak berhasil memanggil hantunya" ucapnya dari sebrang sana.

"Benar juga" gumam ku.

"Baiklah aku ingin pergi tidur, jaljayo"

"ndee, jaljayo" kami pun mengakhiri pembicaraan kami lewat telepon.

Esok nya, aku dapat telpon lagi, dari teman ku juga, tapi saat ku angkat bukan suara teman ku yang ku dengar, tapi suara ibu teman ku yang menangis tersedu-sedu.

Dia bilang, teman dekat ku sedari kecil itu sudah meninggal, ia terperangkap di lift saat berada di lantai empat.

Dan sore ini, aku menghadiri pemakaman nya, sedih melihat gadis periang sepertinya meninggal muda.

Kami pergi dari tempat pemakaman saat matahari tenggelam, aku pun pulang menaiki bis, saat sampai dan turun, aku baru sadar kalau bis yang ku naiki ada stiker besar berupa nomer empat puluh empat menempel di bis itu.

Di halte tempat ku turun juga ada empat orang yang duduk di sana, perasaan ku mulai tidak enak dan langsung pulang.

saat sampai aku langsung memasak sesuatu karna lapar, saat membuka kulkas, hanya ada empat butir telur, dan empat lembar kubis di kulkas.

tunggu, aku memang belum belanja bahan makanan untuk bulan ini, tapi kenapa kebetulan sekali tinggal empat.

Selera makan ku rusak, aku duduk di sofa lalu menyalahkan tivi, tidak ada saluran, sepertinya cuaca sedang buruk, aku terus mengganti-ganti chanel, akhirnya ada satu saluran yang baik dan jernih, ternyata itu chanel nomer empat belas.

Baiklah aku ketakutan, aku langsung tidur setelah melirik jam di ponsel, jam delapan lewat empat puluh empat menit.

Baiklah jangan panik, aku masih punya tiga hari lagi untuk hidup.













TAMAT.

STORY HOROR {ONE SHOOT} (k-idol) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang