BONCHAP I

1.1K 138 4
                                    

--

Yuhu bonchap nih! 

Jungkook sedang kebingungan karena kontrak yang akan berakhir ini ia jadi bekerja lebih ekstra karena tiba tiba atasannya memberi pekerjaan lembur. Atasannya ingin sekali Jungkook memperpanjang kontrak, sebab performa Jungkook sangat bagus untuk perusahaannya. Berbeda dengan Thomas yang masih ingin bekerja disana lagi, jadilah temannya itu memperpanjang kontraknya lagi untuk 3 tahun kedepan. Jungkook akan pulang bekerja di perusahaan rintisan ayahnya, ia akan jadi calon pemimpin perusahaan ayahnya.

"Sunbae, sudah mendapat undangan dari Lisa dan Taehyung oppa?"

"Iya sudah, baru saja terkirim ke emailku. Tapi aku tidak bisa datang, maaf ya. Aku baru bisa datang saat natal.."

"It's okay, nanti kita datang di pernikahannya Jisoo saja saat natal. Kau sudah pulang bukan?"

"Iya sudah pulang.."

Kemudian tiba tiba ibu Rose masuk ke kamar Rose tanpa izin, langsung saja ibu park merebut ponsel anaknya untuk berbicara pada Rose. "Yak bocah nakal! Cepat pulang!"

"Hahaha iya bibi, natal aku pulang."

--

Tanggal 2 Bulan Desember

Ibu Rose terlihat antusias dan gugup, bahkan ia beberapa kali menengok kesana kemari untuk memastikan bahwa Jungkook sudah tiba atau belum. Kali ini Rose, ibunya dan ibu Jungkook menjemput Jungkook bersama karena mereka sudah berencana untuk makan siang.

"Ibu tenanglah, kenapa ibu yang antusias? Lihatlah bibi saja tidak gugup seperti ibu.."

"Aish kau tidak tahu rasanya bagaimana ibu ingin memarahi anak itu secara langsung, dia itu cukup membuat ibu khawatir.."

"Kau benar Park, anak kurang ajar itu juga jarang menelponku." Sahut bibi Jeon kemudian.

Lalu tak lama dari itu Jungkook datang dengan style kelewat santai, celana hitam dan baju abu abu. Tak lupa masker, tas besar, dan sepatu. Ia melambaikan tangan kepada 3 perempuan kesayangannya.

"Ah ibu merindukanmu..." ungkap sang ibu ketika mendapat pelukan dari anaknya.

"Bibi merindukanmu juga Jungkook..." kini ibu Rose yang mendapat pelukan, hal itu membuat Rose cemberut dan melipat tangannya di dada.

"Jadi aku yang terakhir?"

"Ah iya iya maafkan aku...aku merindukanmu.." ucap Jungkook dan mencium kening Rose cukup lama. Karena Jungkook ingin buang air, ia menyuruh kedua ibu ibu itu masuk mobil terlebih dahulu. Jungkook dan Rose segera menuju toilet untuk menyelesaikan urusannya. saat sudah pulang, Rose memaksa menyetir karena tidak tega melihat Jungkook yang baru saja mendarat yang menyetir.

"Ah iya, kau sudah membeli baju untuk pernikahan Jisoo dan Kim ssaem?" tanya ibu Rose pada anaknya.

"Nanti atau besok saja ibu, sunbae pasti masih lelah."

Ibu Rose mengangguk dan kembali bersenda gurau dengan Jungkook. Sepanjang perjalanan Jungkook banyak menceritakan tentang pekerjaannya, dan tak lupa menceritakan makna makna dari tato yang membuat ibu ibu itu terkejut karena lengan kanan Jungkook benar benar penuh dengan gambar. Waktu itu ibu Jungkook tahu kalau tato anaknya ada di lengan dekat dengan pergelangannya, tapi sekarang sudah penuh.

"Ah yang ini adalah bunga yang menunjukkan kelahiranku. Bunga ini seperti aku." Ungkapnya mencoba menjelaskan detail tato nya.

"Tidak ada bunga mawar?" tanya Rose penasaran.

When Your Eyes TellTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang