Jangan lupa baca dan ketuk tanda bintang dibawah sebelah kiri, oke.
🌹🌹🌹🌹
Naeks berjalan melewati lorong-lorong koridor lantai atas. Tiba-tiba Valen keluar dari kamarnya.
"Eh, lu Naeks?" Sapa Valen.
"Mau kemana?"
Valen langsung tergagap. "Eh ini gue mau keluar malmingan maybe ada cewek yang nyantol sama gue," ujar Valen dengan kekehan dibibirnya.
"Oh iya, jangan pulang malem-malem." Ucap Naeks. Valen menganggukan kepalanya.
Valen langsung berjalan melewati Naeks dan menepuk bahunya.
****
Valen celingak-celinguk dia langsung berjalan ke arah meja yang ada di bar.
"Bang wine satu." Pesan Valen. Bertender itu menganggukan kepalanya. Dan memberikan minumannya ke arah Valen, Valen langsung meminum minumannya.
"Err, seger dah lama gue ngga minum sekali minum rasanya ahh mantap." Cekikik Valen.
Valen meminum minumannya dengan banyak, tiba-tiba dari arah belakang ada seorang gadis memeluk dirinya erat.
"Hahaha, cowok gila! Hahaha!"
Valen langsung kaget saat ada seseorang yang memeluk dirinya. Dia mengarahkan kepalanya kebelakang tubuhnya, melihat seorang perempuan yang sedang mabuk berat.
"Shh, panas bantu aku plis," mohon gadis manis itu.
Varel yang dikuasai nafsu karena minuman dan pakaian gadis itu langsung menarik tangannya menuju kamar yang ada diclub malam itu.
****
Naeks, Rio dan Varel saat ini menunggu kedatangan Valen di ruangan Naeks.
"Udah lu telfon, Rel?" tanya Rio yang diangguki Varel.
Varel langsung mengangkat handphonenya ke arah Rio. "Tetep ngga diangkat."
"Kemana sih tu anak. Padahal kita udah janjian buat ngomongin keluarganya sih Oci." Cemas Rio, nggak biasa Valen seperti ini.
Mereka bertiga hanya bisa menghela nafas. "Katanya tu anak mau keluar cari cewek malming tapi masak dia lupa sama janjinya ke kita?"
Varel dan Rio hanya bisa menggelengkan kepalanya tanda tidak tau.
"Yaudahlah, udah 3 jam kita nunggu mending tidur aja nanti yang cewek-cewek tau kalo kita begadang habis kita." Ujar Rio. Mereka bertiga berjalan keluar dari ruangannya.
****
Pagi harinya dikasur empuk, 2 sejoli tengah tertidur tanpa sehelai benang pun hanya selimut yang menutupi tubuh polos mereka.
"Ngehhh," mereka berdua bangun dari tidurnya.
Deg!!
Hiks
Varel langsung mengalihkan pandangannya. Dirinya kaget ada wanita cantik disebelahnya, apa yang gue lakuin,pikir Valen.
"S-sorry gue ngg tahu dan gue ngga sengaja!" Ujar Valen dengan mata penuh rasa sesal.
Wanita itu langsung melihat ke arah Valem. "Hiks a-apa dengan cara ma-af keperawanan gue bakal balik la-gi?"
Deg!
"Njir dia masih perawan, aduh mampus gue kalau sampe Naeks, Rio sama Varel tau bakal di bunuh hidup-hidup gue." Batin Valen.
KAMU SEDANG MEMBACA
NAEKS & LATINA (Selesai✔️)
Novela JuvenilJANGAN LUPA COMENT & VOTE GAYSS Kalau tidak suka silahkan skip yaw. Ada revisi nama panggilan, revisi cerita yang typo-typo gays. Yang suka cerita anak pendaki ada disini yaw... ✿────✿────✿────✿────✿ King Naeks Adijaya. Perempuan mana yang tidak...