Vote & Comment 💬
.
.
.
Chanyeol menyesal karena tak menyimpan kotak cincinnya ke dalam tas atau koper saja.
Sebelumnya, ia takut kotak itu akan tertindih dan lecet jika dimasukkan ke dalam tas, karena itu ia memilih untuk membawanya dengan tangannya sendiri.
Tapi hal yang menjadi ketakutannya malah terjadi bahkan lebih parah dari apa yang ia bayangkan.
Ia tak menyangka kotak cincin sebagai hadiah di ulang tahun kekasihnya, malah diinjak dengan konyol oleh salah seorang gadis tak bertanggung jawab di bandara.
Chanyeol meratapi kotak cincin itu dengan sendu sekaligus kesal, kesal pada pelaku yang merusaknya. Lalu sekilas ia teringat pada koper Kyungsoo yang ia tinggalkan di taksi, kemudian ia mendenguskan tawa miring.
"Rasakan sendiri akibatnya," tukasnya kejam, menyimpan dendam pada Kyungsoo karena gadis itu telah membuatnya terkena sial hari ini.
Chanyeol tak kenal siapa gadis berwajah rata dan bertubuh kurus seperti tulang berjalan itu. Ia juga tak peduli jika gadis itu kehilangan koper karena dirinya. Intinya Chanyeol tak mau bertemu lagi dengan Kyungsoo.
Setelah beristirahat sejenak di sofa, Chanyeol lantas bangkit menuju lemari hotel untuk mengambil salah satu handuk. Ia melepas pakaiannya yang kotor, dan merapikan rambutnya sebentar di depan cermin. Kemudian, Chanyeol meraih ponselnya dan menelpon kontak seseorang sebelum pergi ke kamar mandi.
Ia ingin menghubungi Chaeyong, kekasihnya.
Tak lama, Chanyeol mengerjap dan mengernyit ketika kontak Chaeyong tak dapat dihubungi.
.
.
.
"Maaf, Chaeyong. Aku sedikit terlambat. Aku baru saja selesai rapat dengan rekanku." Ujar Jaehyun pada seorang gadis di seberang panggilan telepon, sembari berjalan tergesa-gesa memasuki mobilnya yang terparkir di depan toko perhiasan. Ia baru saja keluar dari toko perhiasan itu setelah membeli hadiah berupa kalung perak yg nantinya akan diberikan kepada gadis yang sedang ditelponnya sekarang.
"Tak apa. Kau sedang di jalan sekarang?"
"Hm. Aku baru mau ke sana. Tunggu aku." Kata Jaehyun, lalu menutup panggilannya.
Jaehyun baru saja menyalakan mesin mobil untuk bersiap pergi ke rumah Chaeyong. Sampai tiba-tiba, ia dikejutkan oleh sosok seorang gadis yang sedang mengetuk-ngetuk jendela mobilnya.
Jaehyun tak dapat menyembunyikan keterkejutannya melihat gadis tak dikenal itu. Kyungsoo, gadis itu, terlihat acak-acakan, berkeringat, dan pakaiannya kusut seperti rambutnya yang tak lagi beraturan. Tapi ketika melihat gadis itu seperti sedang memohon-mohon dengan memelas, Jaehyun pun menurunkan kaca mobilnya.
Jaehyun menatap Kyungsoo dari atas sampai bawah.
Lumayan cantik, walau sedikit kacau.
Lalu, mata Jaehyun tak sengaja menangkap sebuah tulisan hangul di jaket milik gadis itu.
Sastra Inggris
Universitas Bahasa dan Sastra Seoul
"Excuse me. Can I-"
Jaehyun lalu memotong ucapan gadis itu. "Kau dari Korea?"
Dan seketika, wajah Kyungsoo berubah menjadi lebih cerah ketika tahu Jaehyun dapat berbicara Korea dengan lancar. Kyungsoo tak bisa tak bahagia karena merasa telah terselamatkan. Kemudian, Kyungsoo mengangguk cepat dengan semangat. "Aku sangat minta maaf sudah mengganggu. Bisa aku mendapat tumpangan? A-aku bukan orang jahat, sungguh..."
KAMU SEDANG MEMBACA
The Sweetest Disaster - END [ ChanSoo GS ]
Teen FictionBagi Chanyeol, menikahi Kyungsoo adalah bencana. Namun hadirnya seorang anak membuat pernikahan mereka menjadi sebuah bencana termanis! Original Story by @ohpurin Remake Chansoo ver. by sooshibby Start remake : 21 Mei 2021 End : 26 July 2021