Prologue

44.3K 1.2K 92
                                    

Sepuluh tahun yang lalu, Lady menarik lengan baju seorang Kapten Tim Basket dari lapangan menuju toilet. Tahu apa yang Lady lakukan? Memberikan tontonan panas secara gratis kepada para siswa dengan mencium ganas bibir lelaki yang dijuluki Most Wanted sekolah itu.

Tiba-tiba ciuman itu harus berhenti saat Sang Kapten mendapat satu tonjokan keras dari kekasih Lady. Namanya Ellgar Ryker, Si jenius yang selalu berhasil memenangkan Olimpiade Matematika setiap tahun. Sosok yang jauh dari kata biang kerusuhan. Definisi siswa baik-baik dan sangat mengejutkan mengetahui dia bisa menonjok hidung seseorang hingga mengeluarkan darah.

Tangan Lady ditarik menjauh oleh Ellgar, dia di bawa masuk ke salah satu ruang kelas, tak lupa mengunci pintu agar pertengkaran mereka tidak menjadi tontonan para siswa.

"Kau ini apa-apaan, Ellgar?!"

"Kau yang apa-apaan mencium lelaki lain di muka umum!"

"Kau tidak terima?"

"Tentu tidak. Kau kekasihku."

"Ya sudah, kita putus saja. Mulai hari ini kau bukan kekasihku lagi, kau hanya mantan kekasihku. Jadi kau tidak perlu peduli dengan siapa aku berciuman atau bercumbu!" Lady berteriak kepada lelaki yang kini sudah resmi menjadi mantan kekasihnya itu.

"Jadi tiga tahun kebersamaan kita tidak ada arti apa-apanya untukmu?"

"Tiga tahun saja aku sudah bosan, apalagi harus hidup selamanya denganmu. No way! Asal kau tahu, kita itu sangat jauh berbeda. Oke, kalau soal wajah, kau memang tidak buruk untuk berjalan di sebelahku dan otakmu juga sangat encer. Tapi Ellgar, aku bosan berpacaran dengan lelaki monoton sepertimu. Kau memang sering mengerjakan tugas-tugas sekolahku, hanya itu keunggulanmu karena kau hampir tidak pernah mengajakku jalan-jalan ke tempat mahal atau membelanjakan aku barang-barang branded. Kelas sosial kita jauh berbeda. Kita tidak cocok."

"Baik. Mulai hari ini kita tidak mempunyai hubungan apa-apa lagi dan aku tidak akan pernah memberikan sedikit pun rasa cintaku kepada gadis yang sudah menyia-nyiakan ketulusanku. Kau bisa ingat itu seumur hidupmu, Lady."

Ya, semua itu benar. Sepuluh tahun sudah berlalu namun Lady masih mengingat kalimat terakhir yang Ellgar ucapkan padanya. Lady masih ingat wajah merah padam Ellgar menahan amarah saat dia memutuskan hubungan mereka pada hari itu. Lady ingat bagaimana Ellgar tidak ingin menatapnya sampai mereka tamat sekolah.

Jika dulu Lady berteriak dan mencampakan Ellgar, maka sekarang Lady lah yang justru tunduk dan membutuhkan kebaikan hati Ellgar.

Gedung pencakar langit dengan tulisan 'Ryker Enterprise' menjadi alasan utama karena Lady akan mencoba melamar pekerjaan di perusahaan Ellgar Ryker—sang mantan kekasih.

***

𝒮𝒽𝑜𝓊𝓉 𝒪𝓊𝓉 𝒯𝑜 𝑀𝓎 𝐸𝓍

Ellgar Ryker

Lady Edeline

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lady Edeline

Lady Edeline

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Halo semuanya<3
Atas saran dari kalian akhirnya aku publish book yang udah lama ada di draf wattpad aku. Kali ini janji nggak akan lagi gantung ditengah jalan. Aku akan konsisten untuk menyelesaikan cerita ini. Jangan lupa tambahkan ke perpustakaan/reading list kalian supaya dapat notif dari aku!

Bagaimana tanggapan kalian tentang Prologue?

Apakah mau dilanjutkan ke chapter satu?

Pengenalan tokoh dan spoiler tentang cerita ini akan aku posting di akun instagram @wattpad.verradres

VOTE & COMMENTS!
Follow me on tiktok @wattpadverradres

Thankyou🖤 - V

Shout Out To My ExTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang