Chapter ~ 08 : E

735 47 19
                                    

Update!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Update!

Jangan lupa Vomment ya, biar aku semakin semangat nulisnya,🤗Hehehe 😁🤭

Semoga suka.

Happy reading 🥰

.....

Dengan tiada henti Michael tersenyum setiap kali mengingat pertemuan nya dengan Mabel, wanita sangat menggemaskan ketika keadaan cemburu, ia senang mengetahui bahwa wanita itu cemburu padanya, seperti pepatah mengatakan bahwa cemburu artinya cinta, dan ia senang mengetahui bahwa pepatah itu ada untuk saat ini, hal itu benar-benar membuatnya merasa bahwa Mabel masih menginginkan nya.

Michael menggeleng tidak percaya dengan tersenyum kecil setiap kali ia mengingat nya, ia mungkin saat ini nampak seperti pria bodoh hanya karna merasakan perasaan itu lagi. Perasaan menggebu-gebu memikirkan bagaimana jika setiap kali bertemu Mabel kedepannya.

Michael memperhatikan foto wanita itu 4 tahun yang lalu, ia mendekatkan foto Mabel kewajah nya, sambil melirik sekeliling ruangan kerjanya, merasa tidak ada yang memperhatikan Michael mengecup lembut foto tersebut yang menampilkan senyum kecil wanita itu yang menggemaskan baginya.

Michael memperhatikan foto wanita itu 4 tahun yang lalu, ia mendekatkan foto Mabel kewajah nya, sambil melirik sekeliling ruangan kerjanya, merasa tidak ada yang memperhatikan Michael mengecup lembut foto tersebut yang menampilkan senyum kecil wan...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Bos?, Apa yang -?"

Shitttt! Sialan! Sangat Memalukan.

Seharusnya ia mengingatkan sekretaris nya itu untuk tidak masuk sembarangan dan mengetuk pintu sebelum masuk. Sekretaris yang tidak berakhlak. Batinnya kesal.

Michael langsung berdiri dan memasukkan foto tersebut kedalam kantong jasnya, menatap sekretaris nya tersebut dengan wajah datar, seakan tidak ada yang terjadi apapun, atau kelakuan bodoh yang ingin rasanya ia mengingatkan diri bahwa usianya sudah berkepala tiga.

"Ada apa Mirna?" Tanya Michael berdeham sesaat lalu melangkahkan kakinya kearah sofa yang berada diruang kerja. "Jangan diam Disana, ada apa?, Katakan?" Tanya Michael lagi dengan ekspresi biasa, bahwa dia adalah seorang Bos yang tegas dan berwibawa.

I Don't See This Love Ever Ending ~2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang