Ini aku publish ulang, untuk yang kemarin sempat udah baca, gpp tidak baca ulang, atau abaikan aja y.🙏
....
Update!
Setelah sekian lama, masih satu Minggu kan.hehe. maafnya lama, tapi ini aku dah buat chapter yang paling panjang dari semua chapter yang aku tulis.😁
Oke. Sipp.
Jangan lupa Vomment.🤗
Semoga suka.🥰
......
Selama diperjalanan pulang, Mabel terus saja memikirkan perkataan pria itu, apakah pria itu sudah tau? Jika demikian, maka semuanya akan semakin sulit, ia juga tidak merasa tenang memikirkan bagaimana tanggapan putrinya tentang pria itu yang merupakan ayah kandungnya, dia tidak bisa memungkiri bahwa mungkin putrinya akan Senang, tapi juga bisa akan kecewa karena selama ini dia menyembunyikan pria itu dari putrinya, bahkan terang-terangan membenci pria itu didepan putrinya yang merupakan ayah dari putrinya.
Mabel mendesah pelan, tanpa menyadari bahwa Marsello terus saja melirik Mabel yang terlihat frustasi, dia bisa melihatnya bahwa wanita itu terlihat berbeda setelah kembalinya wanita itu dari kamar mandi, dia bisa merasakan bahwa ada sesuatu hal yang disembunyikan Mabel, dan hal itu benar-benar menggangu nya.
Marsello fokus sambil mengingat-ingat kembali kapan terakhir kali Mabel mulai berbeda, ia memikirkan banyak hal tentang perubahan wanita itu, tapi ada satu hal yang cukup ia yakini mengapa Mabel sedikit berubah beberapa hari ini.
Semenjak ditanam hari itu.
"Mabel, kamu sakit?, Apa kamu ingin kita kerumah sakit terlebih dahulu?" Tanya Marsello melirik Mabel dari kaca didepannya.
Mabel tersentak, ia melirik kearah Marsello, dan menggeleng kecil menolak penawaran Marsello, ia tahu pria itu pasti khawatir dengan nya.
"Aku baik-baik saja, aku hanya sedikit pusing, ayah ku menyuruhku untuk kembali bekerja, tapi aku bahkan sudah tidak punya kemampuan untuk menjadi pemimpin di perusahaan ayah ku, aku takut jika saja nanti aku malah_"
"Kamu tidak akan tau jika tidak mencobanya Mabel," ujar Marsello cepat menolak perkataan Mabel "aku yakin kamu bisa, kamu adalah wanita hebat yang aku kenal selama ini, dan kamu juga anak dari CEO yang terkenal bijaksana, aku yakin kemampuan ayahmu pasti menurun pada putrinya" ujar Marsello tersenyum lebar.
"Semoga saja" jawab Mabel, lalu tertawa kecil melihat kearah Marsello yang tersenyum lebar padanya "bagaimana dengan kamu Sello, apa pekerjaan mu berjalan dengan lancar?"
"Hmm...sampai sekarang ini berjalan lancar, hanya sedikit kendala, tapi semuanya bisa diatasi, aku yakin usaha tidak akan mengkhianati hasil" jawab Marsello dengan percaya diri.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Don't See This Love Ever Ending ~2
RomanceKesalahan yang dilakukan nya, membuatnya merasakan pahitnya kehidupan tanpa keberadaan wanita itu, mungkin ini adalah balasan dari Tuhan bahwa dia telah menyakiti perempuan itu dengan mengingkari janji 10 tahun yang ia lewati bersama wanita itu. Dia...