17. First Day Huh?!

22.1K 3.2K 464
                                    

⚠t⚠y⚠p⚠o⚠
Tadinya aku gak akan update, tapi karena Nomin sangat sangat uwu di weekly idol, so here we go
🤗🤗🤗🤗




















Sejujurnya, Jeno memang sudah jatuh dalam pesona seorang Na Jaemin sejak pertama dia mencium aroma manis yang menguar dari tubuh Jaemin. Jaemin memang hanya manusia biasa, tapi aroma yang menyeruak benar-benar membuat Jeno lupa diri

Sebut ini adalah rahasia terbesar Jeno. Jeno tidak pernah memberitahukan hal ini pada siapapun termasuk Renjun. Entahlah, pada awalnya Jeno hanya ingin menyadarkan diri bahwa itu mungkin karena penciumannya yang terlalu tajam. Tapi setelah beberapa waktu bersama dengan Jaemin, aroma itu malah semakin menguat dan seperti tertempel pada bulu hidung bangirnya

Berbekal perkataan Renjun tempo hari, Jeno meyakinkan diri bahwa dia memang menyukai Jaemin. Dan akhirnya, pengakuan tidak romantis dalam mobil dua jam yang lalu terjadi

Jaemin sendiri sangat senang mendengarnya, pertemuan mereka baru sekitar tiga minggu lebih tapi Jeno sudah membalas perasaannya. Jadi, Jaemin boleh sombong dong, toh khayalannya waktu itu menjadi kenyataan

"Jaem, kenapa Tuan Lee terus melihat kita seperti itu?" Bagaimana Jungwoo tidak waswas kalau dari dua jam yang lalu Jeno terus menatap ke arahnya dan juga Jaemin di counter. Bahkan dari pertama duduk sampai sekarang, Jeno tetap tak bergeming

"Aku juga tak tau" Jawab Jaemin cepat, padahal sedari tadi otaknya menerima banyak sekali gombalan receh dan berbagai omelan yang dikatakan Jeno dalam hatinya

Seperti "Jaemin, kau terlihat cantik memakai celemek seperti itu"

"Hei, siapa laki-laki barusan?! Kenapa dia sangat lama memesan makanannya? Dia pasti hanya ingin berbicara denganmu. Cih. Menyebalkan"

"Jangan tersenyum seperti itu lagi Na Jaemin, pria barusan akan sulit melupakannya"

"Hey apa-apaan itu? Sengaja memegang tanganmu. Apa aku harus mematahkan lengannya?"

"Oh Jaemin please, hentikan senyumanmu. Kau bisa membuatku mati karena mataku tidak mau berkedip saat menatapmu"

Sebenarnya Jaemin merinding, Jeno yang sekarang benar-benar berubah 180 derajat dari biasanya. Hanya karena telah menyatakan perasaannya, Jeno berubah menjadi cheesy dan possessive padahal hubungan mereka masih belum jelas

Ya, belum jelas. Jeno tidak memintanya untuk menjadi kekasih, Jeno hanya mengatakan apa yang dia rasakan. Begitu pula dengan Jaemin, belum ada kepastian tentang hubungan mereka ini

"Jaemin, masih lama kah? Kapan cafe ini tutup?"

"Satu jam lagi, bersabarlah. Kalau kau mau pulang juga tidak apa-apa, aku bisa pulang naik bus"

"Enak saja. Tidak! Kau pulang denganku, akan ku ajak kau ke suatu tempat"

"Kemana?"

"Rahasia. Cepat selesaikan pekerjaanmu, biar cepat pulang juga"

"Ya sudah, sabar yah Jeno"

"Menggemaskan"








































"Jadi, kita mau kemana?" Jeno sudah mengendarai mobil ini sekitar tiga puluh menit, berarti sekarang sudah jam setengah sepuluh malam. Jaemin yang sudah lelah setelah bekerja tadi benar-benar ingin pulang. Tapi Jeno malah membawanya ke tempat yang tidak ia ketahui

Vampire's Bride || Nomin [✔] TERBITTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang