Hallo pren..
Aku kembali, membawa notif update hehe..23:14 - sab 12 juni 2021 -
×××
Gavan baru saja keluar dari kamar mandi setelah selesai membersihkan badannya. Lelaki jangkung tersebut berjalan ke arah lemari, memilih baju santai.
Setelah selesai mengenakan pakaiannya, cowok itu menyisir rambut nya yang sudah menuju gondrong. Sepertinya ia harus segera mencukur rambutnya sebelum rambutnya dikuasai pak purno.
Mengambil ponselnya di meja dan memakai jaket. melihat jam, menunjukan pukul 17:13 WIB.
menyambar kunci motor nya, lalu melangkah keluar.
"Mau kemana kamu?!" tanya Sarah dari ruang tengah saat melihat sang anak melangkah keluar rumah.
"Jemput mantu ma," balas nya asal juga teriak sambil memasangkan helm.
Senyum Sarah seketika mengembang, Yang Sarah pikir perkataan anaknya benar.
Asikk, anak gue gercep ternyata.
Gavan mengeluarkan motornya dari garasi, sebelum menaikinya ia menatap pantulan dirinya dispion.
Gavan tersenyum kagum. Betapa tampan dirinya, pikirnya. Apa kalian pernah melihat orang ganteng yang sangat pd? Jika tidak, sekarang kalian tahu. Ingin membantah namun sial! Gavan memang tampan.
Setelah itu dia melajukan motor dengan kecepatan sedang.
× × ×
Alea berjalan seraya bersenandung ria menuju halte sekolah.
Tadi, guru musik nya mengadakan pemilihan perwakilan untuk mengikuti perlombaan antar sekolah 2 minggu mendatang. Alea, gadis itu yang terpilih sebagai perwakilan sekolahnya yaitu SMA Bintang Biru.
Pulang sekolah, ia langsung mengikuti latihan untuk persiapan. Dan baru dipulangkan sore hari begini, dimana sekolah sudah sepi, kendaraan umum pun jarang lewat jam segini.
Ponselnya juga habis batre, karna tadi jam kosong dan waktu itu ia habiskan untuk menonton drakor yang pastinya menguras daya ponsel.
Di halte, Alea duduk terdiam memandang langit yang mulai menggelap.
Gadis itu melipat lengan cardigannya yang berwarna coklat hingga seperempat lengan.
"Huhsshh...," hembusan nafas panjang keluar dari mulutnya.
"Aishh, sial." desisnya saat kotoran burung mengenai rambutnya.
Alea bangkit dari duduk nya, gadis itu berniat mencari pangkalan ojek di dekat sekolahnya, dari pada bulukan menunggu.
Seseorang menarik lengannya membuat dia membalikkan badan. Segera Alea menghentakkan kasar saat tahu siapa pelakunya.
Dua orang berbadan kekar tersenyum padanya. Menurut Alea, senyum itu adalah senyuman terburuk yang pernah ia lihat.
Oh gosh! Kenapa harus hari ini pemilihannya? Sungguh hari yang sial. Alea tau apa yang diinginkan dua orang ini.
"Hai cantik, mau pulang ya? Yuk Abang anterin," tawar preman dengan rambut yang petak dibagian pinggir.
KAMU SEDANG MEMBACA
GAVAN [On Going]
Teen Fiction[Follow sebelum membaca!!] [Tiktok: @buttersweet47] Alea adalah gadis cantik beramput sepinggang yang mempunyai prestasi baik dikelasnya. "Jadi pacar pura-pura gue selama tiga bulan." "WHAT??!!! Lo gila? Gue gamau lah!" "gaada yang nyuruh lo nolak...