PROLOG

25.9K 741 25
                                    

Pagi hari, 06:24 AM.

Seorang gadis cantik yang baru saja selesai menggunakan seragam sekolah itu menuju meja riasnya, sedikit memoleskan liptint dibibir kecil itu dan bersiap berangkat ke sekolah.

Dia adalah Risa lebih tepatnya Shin Risa. Gadis kecil yang hidup seorang diri, kedua orang tuanya tiada karena kecelakaan, semua keluarganya berada jauh dari Risa.

Risa adalah anak dari seorang pengusaha yang kaya dulunya. Sekarang Risa hanya tinggal di sebuah kontrakan kecil. Orang tua Risa meninggalkan banyak hutang sebelum tiada, jadi semua harta dan perusahaannya diambil.

Tenang saja, Risa adalah gadis yang mandiri dan pekerja keras, dia bekerja paru waktu untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

....

“Risaaaaaaa,”teriak seseorang dari luar kelas, sontak semua yang ada didalam kelas melihat kearah luar di mana seseorang yang berteriak itu sedang berdiri, tanpa rasa dosa.

“Li apa sih? Masih pagi loh ini, gak usah teriak-teriak juga kali,”sahut Risa.

“Gue kangen banget sama lo tau gak?!”ujarnya dan langsung memeluk Risa.

“Astaga Lili.. baru juga sehari libur sekolah. Udah ihh lepas kali, gak usah peluk-peluk segala. Gue lagi ngerjain tugas yang kemarin, lo udah belum?”Risa berusaha untuk melepas pelukan Lisa yang sangat kuat, sampai rasanya Risa tidak bisa bernafas.

Park Lisa Axiana namanya, dia adalah sahabat Risa dari masa SMP. Kalian bisa panggil dia Lisa atau tidak Lili. Lisa itu emang orangnya rada-rada gila tapi dia lucu.

“Eh gue belom, liat dong Ris. lo kan baik,”olok Lisa.

Mendengar ucapan Lisa, Risa sontak menyembunyikan bukunya. “Dih-dih enak aja.”

“Yaelah liat dong, mumpung masih jam segini,”ujar Lisa sambil berusaha mengambil buku yang Risa sembunyikan.

“Panggil gue Risa cantik, Risa pintar, Risa baik, Risa ramah gitu sambil senyum selebar-lebarnya.”

“Iya.. iya.. Risa cantik, Risa pintar, Risa baik, Risa ramah liat dong tugasnya,”ucap Lisa sambil senyum selebar-lebarnya, Risa rasa senyum Lisa sangat terpaksa.

Risa terkekeh.“Nah gitu dong, ini-ini.” dirinya langsung memberikan buku itu ke pada Lisa, kasihan juga dia kalo nanti dimarahin sama Pak Yuta, Pak Yuta kan galak.

“Aaaa.. makasih monyet kau lah sahabat terbaik ku..,”teriak Lisa sambil duduk ditempatnya, kursi Lisa sebelahan sama Risa.

Setelah beberapa menit Lisa selesai mengerjakan tugasnya tepatnya menyalin tugas Risa emang tuh anak suka nyontek gak pernah berubah dari masa SMP.

Pas sekali buku Risa udah ada ditangannya tiba-tiba bell berbunyi pertanda pelajaran jam pertama akan segera dimulai, Pak Yuta juga masuk ke kelas tepat pas bell berbunyi.

Semua murid langsung duduk ketempat masing-masing.

“Selamat pagi anak-anak,”sapa Pak Yuta

“Pagi Pak,”jawab semua murid.

“Baiklah, tugas yang saya kasih minggu lalu sudah selesai? kalau sudah kumpul sama ketua kelas.”

Sontak semua murid memberikan bukunya ke Risa, ya seperti yang kalian pikir, Risa adalah ketua kelas 12-2.

“Eh-eh, sabar-sabar dong kan gue jadi pusing,”Risa menyusun bukunya.

Setelah buku itu tersusun rapi Risa maju ke depan tepatnya kemeja guru.

“Ini tugasnya pak.”Risa memberi semua buku temen kelasnya ke Pak Yuta.

....

Istirahat telah tiba saatnya mengisi kekosongan perut. Sekarang Risa sama Lisa lagi berada di kantin sekolah.

MAFIA || KTH [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang