Malaikat Cintaku

part 34

Setelah selsai sarapan mereka hari pun pamit untuk pergi ke kantor dan juga mengantarkan meli ke kampusnya

"Mi hari pamit ya mau nganterin meli dan hari juga mau ke kantor banyak urusan."ucap hari

"Iya,jangan capek capek ya nak nanti kamu sakit lagi."ucap mami

"Iya mi,sayang aku berangkat ya."ucap hari pada putri

"Bawa mobilnya hati hati ya."ucap putri

"Ingat jangan ke mana mana."ucap hari

"Iya sayang ku ngga ko."ucap putri

"Assalamualaikum."ucap hari sambil menyalami mami

"Waalaikumsalam."jawab mami dan juga putri dan hari dan juga meli pun berlalu dari hadapan mereka

"Mas hari mas hari ada ada aja kelakuan nya."ucap putri

"Sabar sayang."ucap mami

"Suka kesel sendiri aku mi sama sikap posesifnya itu ini jangan itu jangan."ucap putri

"Harus nya bersyukur kamu orang lain malah mau di posisi kamu,kamu di perlakukan layak nya seorang ratu oleh hari,dia sangat mencintai dan menyayangi kamu,dia posesif semata mata karena dia ngga mau kehilangan kamu."ucap mami

"Iya si mi ya cuma dia kalau cemburu suka ngga liat liat masa sama ade nya cemburu,gimana sama anak nya nanti."ucap putri

"Kamu yang harus sabar,kamu harus dewasa menghadapi hari,hari pernah gagal dalam hubungan nya dulu karena wanita nya yang mungkin tidak mengerti apa mau nya dia,dan sekarang kamu harus bisa memaklumi dan memahami apa yang dia mau."ucap mami

"Sayang dengerin mami,dalam suatu hubungan kita ngga bisa bersikap sama ketika laki lakinya marah kita jangan ikut marah,ketika dia marah kita harus jadi sejuk untuk meredam amarah nya,dan soal cemburu,semua laki laki sama mereka pasti akan cemburuan dan itu pasti apalagi saat orang yang dia cintai lebih akrab sama orang lain ya meskipun itu ibunya atau adiknya atau bahkan mungkin ayah nya."ucap mami

"Iya mi putri ngerti sekarang,ya putri juga bersyukur memiliki mas hari meskipun dia posesif tapi dia seorang laki laki yang penyayang,hanya dalam diri dia putri kembali menemukan sosok papi,mas hari adalah orang yang sangat sangat sama seperti papi."ucap putri

"Iya kamu benar,jika papi masih ada mungkin dia pun akan seposesif hari saat kamu di usia sekarang,mami yakin dia akan sangat selektif memilih calon menantunya."ucap mami

"Alhamdulillah alloh mengirimkan mas hari di tengah tengah kita dia bukan hanya menyayangi aku tapi juga mami."ucap putri

"Semoga papi tenang ya pi,sekarang mami dan juga putri sudah ada yang menjaga ada calon menantu kita,hari adalah laki laki yang sangat sangat sempurna untuk anak kita,selain dia mapan dan tampan dia juga bisa membuat putri kita bahagia lahir dan juga batin."ucap mami dalam hati sambil menatap putri

Keadaan pun hening sejenak sehingga akhirnya putri pun membuka pembicaraan

"Mi mau ngapain ya kita di rumah,aku bosen."ucap putri

"Mamo juga ngga tau,kita kan ngga di izinin ke mana mana sama hari."ucap mami

"Hmm kita ke apartemen aja yu mi sekalian nemenin bunda."usul putri

"Emang bakal di izinin."tanya mami

"Ya siapa tau kan mi,aku telpon mas hari dulu ya."ucap putri sambil membuka handphone nya lalu menelpon hari

Call on

"Assalamualaikum mas."salam putri

"Waalaikumsalam."jawab hari