Hari ini adalah hari kepulangan hari putri dan yang lainnya ke tanah air,dengan membawa oma dan peti jenazah opa yang akan di pindah kan
"Akhirnya,oma ikut pulang ke tanah air,makasih ya sayang udah bantuin aku bujuk oma supaya pulang ke Indonesia."ucap hari
"Sama sama mas,aku juga ingin sekali terus berdekatan dengan oma,mungkin bukan hanya keinginan aku saja tapi juga anak kita."ucap putri sambil mengelus perut nya
"Makasih ya sayang,gara gara kamu oma uyut ikut daddy,mommy,dan aunty pulang,daddy sayang kamu."ucap hari sambil mengelus perut putri lalu ia pun mencondongkan tubuhnya untuk mencium perut sang istri
"Baby juga sayang daddy,daddy harus jadi laki laki hebat ya,supaya nanti kalau aku cowok aku bisa mengikuti daddy,dan kalau aku perempuan aku bisa membanggakan daddy nanti kepada teman teman ku."ucap putri sambil mengelus kepala hari yang berada di perut nya
"Mommy juga sehat sehat ya,biar bisa terus menemani daddy sampai tua dan mendidik baby sampai baby dewasa."ucap hari
"Pasti dong,mommy pasti bakal menemani daddy sama baby sampai akhir usia nya mommy."ucap putri sambil tersenyum
"Makasih ya sayang,kamu telah menjadi kebahagiaan terbesar dalam hidup aku."ucap hari
"Sama sama,makasih juga telah menjadi imam yang baik selama ini."ucap putri
Waktu terus berputar setelah beberapa jam berada di pesawat akhirnya pesawat pun landing di bandara soekarno hatta
Semua nya turun dari pesawat,dengan beberapa orang yang menggotong peti jenazah milik opa
Setelah keluar semuanya mengantarkan jenazah opa ke pemakaman terlebih dahulu lalu setelah itu mereka pulang
"Opa yang tenang ya,oma sekarang bersama kita,oma ngga bakal kesepian lagi."ucap hari sambil mengusap nisan opa
"Iya mas,kamu jangan khawatir ya,aku bahagia sekarang aku bisa berkumpul dengan anak anak ku setelah sekian lama,kamu jangan khawatir dengan anak kita yang di jerman ya,mereka baik baik aja,dan mereka pasti akan sering berkunjung ke sini untuk kamu."ucap oma
"Ya udah pulang yu,mulai mendung sebentar lagi bakal turun hujan."ucap ridwan
Perlahan tapi pasti semuanya meninggalkan pemakaman opa dan mereka masuk ke dalam mobil lalu pulang ke rumah
Tak butuh waktu lama hari,meli,putri dan oma pun sampai di rumah
"Assalamualaikum."ucap hari,putri,dan meli sambil berjalan masuk
"Wa'alaikumussalam."jawab bunda dan ayah,kebetulan hari ini ayah di rumah karena ngga ada kerjaan
"Kita punya surprise buat ayah sama bunda."ucap putri
"Surprise apa sayang."ucap ayah dan juga bunda
"Masuk."ucap meli,dan oma pun masuk
"Ibu."ucap bunda lirih lalu berlari ke pelukan oma
"Aku kangen banget bu."ucap bunda
"Ibu juga kangen sama mantu nya ibu"ucap oma
"Ko ngga bilang si bu mau ke sini."ucap ayah sambil menyalami oma
"Ini juga pulang karena bujukan cucu mantu."ucap oma sambil tersenyum menatap putri
"Makasih ya sayang."ucap ayah sambil mengelus pipi putri
"Sama sama ayah,kan oma juga oma nya aku."ucap putri
"Ini siapa."tanya oma pada mami nya putri
"Aku mami nya putri bu."ucap mami
KAMU SEDANG MEMBACA
Malaikat Cintaku
General FictionKisah ini dimulai dari kisah seorang pria tampan yang harus merelakan cintanya untuk orang lain dan hal itu mampu membuat hati nya hancur. apalagi orang yang dia cintai mencintai orang lain padahal selama ini hubungan mereka baik baik aja sehingga s...