Setelah beberapa hari di rawat di rumah sakit akhirnya putri pun sudah di perbolehkan pulang oleh pihak rumah sakit
"Biar mami sama bunda yang gendong si kembar,kamu gendong istri kamu aja."ucap bunda
"Iya biar ayah yang bawa tas ya."ucap ayah,di sana hanya tinggal ayah,mami dan juga bunda.meli sudah pulang sejak tadi karena di rumah banyak tamu
"Iya yah."ucap hari
"Mas aku jalan aja ya."ucap putri
"Nanti ya sayang kalau udah beberapa minggu,inget kamu lahirin dua anak bukan satu anak."ucap hari
"Ya udah iya."ucap putri pasrah dengan keputusan sang suami
"Ya udah yu."ucap mami lalu mereka pun berjalan ke luar,ayah menebus obat terlebih dahulu dan mami,putri,hari,bunda dan juga di kembar sudah berada di dalam mobil,setelah menebus obat ayah pun menyusul mereka lalu pa amin pun menjalankan mobil nya menuju rumah
Di rumah semua temen temen hari dan juga putri sudah berkumpul dengan para orang tua mereka yang ikut serta untuk menyambut kedatangan putri dan buah hati nya
"Assalamualaikum."ucap hari dan yang lainnya
"Waalaikumsalam."jawab semua orang yang berada di dalam rumah
"Udah mas turunin."ucap putri karena hari menggendong nya dari depan dan si kembar di gendong oleh mami dan juga bunda
"Iya."jawab hari lalu dari pun mendudukkan putri di sopa
"Wah kembar nak."ucap mami nya aulia
"Iya mam alhamdulillah."jawab putri dan juga hari hari tersenyum
"Nama nya siapa de."tanya aulia
"Axel putra fahrezi dan alexa putri fahrezi."ucap hari
"Uh gemes banget si ponakan nya aunty."ucap aulia sambil menatap si kembar yang sedang tertidur pulas
"Bentar lagi juga punya kak."ucap putri sambil tersenyum
"Jadi ngga sabar deh."ucap aulia sambil mengelus perutnya
"Sabar sayang masih 5 bulan lagi."ucap ridwan sambil mengelus tangan istrinya
"Normal sayang."tanya mama nya nia
"Alhamdulillah normal tante."jawab putri
"Jadi pengen punya cucu deh."ucap bunda nya faul
"Di suruh nikah dong tan bang faul nya."ucap hari
"Nunggu nia nya siap katanya har."ucap bunda nya faul
"Kapan ngadain acara syukuran nya."tanya ayah nya gunawan
"Nanti om kalau udah 40 hari."ucap hari
"Rame ya nanti rumah kalau mereka lagi nakal nakal nya."ucap mama nya rara
"Iya mba pasti rame banget."ucap bunda
"Meli kapan nyusul."tanya mama nya randa
"Ko aku."ucap meli gugup
"Nah loh de di tanya calon mertua."ucap hari menggoda adik nya
"Mulai godain adiknya,kebiasaan kamu mah mas."ucap putri
"Mama jangan gitu."ucap randa merasa tidak enak hati
"Lebih cepat lebih baik si mba."ucap bunda
"Tunangan aja dulu."ucap papa nya randa
"Nah iya de biar ada kepastian emang enak di gantung."ucap hari
"Terserah bang randa nya aja."jawab meli
KAMU SEDANG MEMBACA
Malaikat Cintaku
General FictionKisah ini dimulai dari kisah seorang pria tampan yang harus merelakan cintanya untuk orang lain dan hal itu mampu membuat hati nya hancur. apalagi orang yang dia cintai mencintai orang lain padahal selama ini hubungan mereka baik baik aja sehingga s...