kenapa ya?

22.4K 1.9K 113
                                    

Sebelum baca aku cuma minta 2

vote and komen

susah ya cuma vote doang?
tolong kesadarannya buat vote,ga bayar kok☺️

happy reading!!!

☘️☘️☘️

Seperti yang di janjikan berhubung Alvaro masih libur Bimo putra Alex dan Rafa asik bermain PlayStation berbeda dengan Alex yang hanya memperhatikan mereka bermain Alex bilang ia ingin memakan camilan saja.

"Weh Fa lu kan udah bapak bapak coba dong lu punya jokess jokes kaga?" tanya Bimo sambil masih fokus bermain

Rafa menggeleng
"Kaga gw kan masih papa muda."

"Nih gw ada
kenapa polisi tidur ga di bangunin?karena kalau di bangunin namanya polisi bangun xixixi ngakak AbiEzzzz."

Rafa Alex dan putra tertawa bukan karena lelucon jokes nya tapi karena dari pembawaan Bimo dan benar benar sangat garing.

"Bangsat lu pada malah ketawa," kesal Bimo.

Putra mencibir
"Ga heran si Bim, lu pantes jadi bapack bapack."

Alvaro mengangguk
"Nikah makanya om."

Bimo tersenyum kecut bocah kenapa malah ikut ikutan
"Om si nikah bentar lagi au deh tuh yang lagi makan camilan, nikah 10 tahun lagi kayaknya keburu jadi fosil."

Alex membulatkan matanya apa apaan namanya di bawa bawa padahal Alex tidak berbuat apa apa.
Alex hanya melempar tatapan sinis pada Bimo.

sialan.

"Ga usah bahas nikah nikah dah lu aja kejebolan tuh 3-2," ucap Rafa.

"Om Bimo payah," ledek Alvaro sambil tersenyum sinis.

Bimo menyunggingkan senyum devil nya
"Awas ya Varo om balapp niii."

Alex sangat haus,tentu saja harus keluar dengan sangat malas Alex melangkahkan kaki nya keluar kamar.
Menuruni anak tangga sambil menuju ke arah kulkas dan meminum seteguk air.

Alex hendak kembali ke kamar Alvaro tapi langkah nya terhenti di depan kamar bernuansa pink, pintu yang sedikit terbuka membuat Alex penasaran, dengan perlahan Alex membuka pintu kamar itu melihat Anettha yang sudah terlelap dengan tumpukan buku bukunya.
buku buku nya sangat tebal entah lah melihat nya saja membuat Alex tersenyum kecut bagaimana bisa bocah 7 tahun membaca tumpukan buku yang sangat amat membosankan? Alex menampilkan senyum nya lelah pasti seharian bergelut dengan buku buku sialan itu— sialan menurut Alex.

Alex masuk ke dalam kamar Anettha mengusap surai rambut panjang Anettha dengan perlahan supaya tidak terusik.

"Ga pegal emangnya?apa gw pindahin aja?" monolog Alex.

Persetan dengan ego Alex sudah menggendong Anettha dan menidurkannya di ranjang milik Anettha.
Alex tersenyum entah apa yang membuat dirinya selalu tersenyum tapi Alex merasa hatinya sedikit menghangat.

Hanya sedikit tolong garis bawahi.

Alex harus cepat beranjak tapi Anettha malah memeluk lengan Alex erat, kalau seperti ini bagaimana Alex melepaskannya?? Alex ikut berbaring mengusap pucuk kepala Anettha membiarkan Anettha memeluk nya,bahkan posisinya Anettha sudah mendusel di dada bidang Alex mencari tempat ternyaman.

Tolong selamatkan Alex kali ini kalau ketauan rafa dan teman teman nya bagaimana??? habis sudah harga dirinya.

Tenggorokan Bimo sangat kering kerontang, lelah berteriak teriak walaupun game mereka sudah berakhir karena sudah pukul 22.00 WIB dan Alvaro harus tertidur.

KETUA OSISTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang