13🐼

27.9K 2.1K 77
                                    


"Kenapa gk mau hm,kan deka bisa main terus sama deo"ujar Sena.

Ternyata seseorang yg dibawa oleh Sena kerumah bernama Deo.

"Huee mama..adek gk mauuu...mama jahat!"
Tangis anak itu semakin menjadi,anta yg baru masuk ke rumah di kagetkan dengan deka yg menangis.

"Hey kanapa baby?"

Tanya anta sambil membawa deka ke pangkuannya.kenapa anaknya ini menangis tiba2.

"Mama ba-wa anak ba-baru hiks,gk sayang deka lagi hiks!"
Jawab deka dengan memeluk anta erat.bahkan anak itu tidak mau membuka matanya.

Anta menatap Sena begitupun Sena yg menatapnya nya,jadi deka menangis karena cemburu?.

"Adek cumburu hm?"

Anta sedikit merenggangkan tubuh deka dari tubuhnya karena deka yg terus memeluk erat tubuhnya.

"Ndak..hiks ugh pa-pa hiks jahat!"

Deka yg merasa anta menolak pelukannya langsung memukul anta dengan keras.

"Hey.."anta memberhentikan tangan deka yg memukul dirinya,memang tidak terasa sakit,namun sebaliknya dia takut kalau tangan deka yg nanti sakit.

"Ja_den..hiks"

Deka mengangkat kedua tangannya untuk di gendong Jaden,sehingga Jaden menghampiri deka dan langsung menggendong Abang mungilnya ini.

"Bi tolong buatin susu!"

Perintah Jaden ke seorang maid yg kebetulan memang bekerja hari ini.dan di angguki oleh maid tersebut.

Tidak papa jika hari ini acara tidak minum susu deka di unduh,karena memang dalam keadaan tersesak.
Apalagi anak ini sedang rewel.

Tidak lama maid membawa susu deka dengan dot,karena semua maid sudah mengetahui kebutuhan untuk deka.

Jaden langsung memberikan dot yg berisi susu kepada deka,dan diterima dengan baik oleh anak tersebut.

Tangisnya mulai berhenti walau sedikit sesenggukan sehingga membuatnya kesusahan menyedot susu.

"Baby..kan Deo cuman mau mampir disini sayang.."

Sena menghampiri deka yg sudah mulai berhenti menangis dan sibuk dengan susunya.
Deka hanya mengacuhkan ucapan sang mama,karena telah berbohong padanya.deka tidak tega namun hatinya masih sedih.

"Dia lebih cocok jadi adikku ma"

Ujar Deo yg tadi hanya diam,apa lagi tadi sosok kecil darinya itu menangis.apakah dia cemburu?dan satu lagi sosok kecil yg di anggap dirinya itu lebih besar darinya?!gk mungkin.

"Tapi deka lebih besar darimu loh Deo"jawab sena,tapi ada benarnya juga walau Deo baru 13 tahun namun badan anak itu lebih besar dari deka.sehingga kalau di lihat2 cocok juga Deo jadi Abang nya deka;').

Lihat saja tubuh kecil,imut,manis pakek banget,minum susu?OMG lucu banget batin Deo heboh sendiri.

Tadi dirinya memang ketemu dengan sena di tempat arisan,mamanya juga berteman dengan Sena,sehingga pulang tadi dirinya ingin ikut bersama Sena,karena Sena bilang bahwa Abang sepupunya ada disini.

Garadiel atau iel adalah Kakak sepupu Deo,makanya dari pertama Deo kesini iel hanya memandang anak itu tajam.karena Deo sering kali cekcok mulut dengannya.bukan musuhan tapi memang mereka aja yg kurang akuran.

Sedangkan deka hanya memandang Deo dengan mata polosnya.

"Ghak!"
Teriak deka kurang jelas karena dot yg masih tersumpal di mulutnya.

adekaelo zilvan(✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang