Part 11

16.2K 1.3K 183
                                        

Mereka terjatuh menabrak segerombolan siswa, yang tak lain adalah Alden dkk yang kebetulan tengah bermain basket dengan lawan
mainnya Pandi dkk

Alea terjatuh diatas tubuh Rafael,Syifanya terjatuh diatas tubuh Alvaro ,Eta sendiri terjatuh diatas tubuh Alden sedikit lagi bibir mereka bersentuhan

Mereka masih asik saling tatap mengabaikan tatapan gemas dari Pak Anto yang sudah berada dibelakang mereka dan tanpa disadari ada yang menyaksikan dengan mata penuh cemburu,

"Oasu ganteng kali"batin Syifanya menjerit

"Cogan anjir"batin Alea

"Gila ganteng  juga nih orang"batin Eta

"Cantik"batin Rafael,Varo dan Alden

"ARLETA,ALEA,SYIFANYA"teriak Pak Anto yang sudah terlampau gemas dengan siswinya ini yang tak mau bangun dari tubuh Alden dkk

Mereka sontak terkejut mendengar teriakan dari seseorang yang ternyata adalah Pak Anto

"Astgfirullah momy ujian apa lagi ini"cicit Eta yang kini sudah berdiri menghadap guru tersebut

Eta dkk berdiri berjejer sambil menatap Pak Anto dengan cengengesan yang dibelakangnya terdapat Alden dkk yang berusaha menormalkan detak jantung mereka saat berdekatan dengan para ciwi-ciwi cantik ini apa lagi Alden yang hampir saja bersentuhan dengan bibir seksi milik Leta,

"Kalian mau dikasih surat peringatan atau panggilan orangtua huh"tanya Pak Anto geram

Bayangkan saja nyebat disekolah mana cewe pula,

"Pak saya baru pertama kali kena kasus loh"
protes Syifanya karena tak mau orangtuanya dipanggil kesekolah bisa panjang urusannya

"Lagian tadi kita dikasih jam kosong sama BuBeti loh Pak ,dengan kata 'BEBAS MELAKUKAN APA SAJA ASAL TIDAK MENGGANGGU KEGIATAN KBM'"
Jelas Eta dengan meniru kata BuBeti

"YAH TIDAK SAMPAI NGEROKOK DIBELAKANG SEKOLAH ARLETA"bentak Pak Anto dengan wajah memerah mengeluarkan amarah karena siswi bandelnya itu

Hal itu membuat mereka semua yang ada disekitar lapangan terlonjak kaget mendengar bentakan Pak Anto berbeda dengan Eta dkk yang sudah mendelik sinis menatap Pak Anto

"INI VAPE PAK NOT ROKOK"pekik Eta dkk dengan bersamaan sambil menunjuk kearah Vape mereka

"Sama saja huh"Pak Anto menghela nafas frustasi

"Beda dong pak"protes mereka bersamaan

"Terserah kalian saja sekarang kalian ikut saya keruang BK"perintah Pak Anto tak terbantahkan

Saat ingin menyahut ucapan Eta terpotong saat ada yang menyeret tangannya dengan kasar

"Aduuh sakit woy yaelah"pekik Eta sambil mengusap pergelangan tangannya yang sakit

Tetapi seakan tuli orang tersebut tetap menyeret Eta dengan kasar menuju kearah rooftop sekolah

Sedangkan dilapangan basket.

"WOY ETA MAU DIBAWA KEMANA ANJIR"teriak Alea

"Waduh mau diseret kemana tuh anak sama anak mafia bisa mati tuh Eta"ucap Syifanya panik

"Huh,kalian ikut saya ke BK"ucap Pak Anto menghela nafas kasar,Pak Anto sendiri takut dengan Pandi dkk yah karena siapa sih yang berani mengusik anak mafia kalau iya bisa-bisa dibantai habis keluarganya

Yah yang tadi menyeret Eta itu Pandi diikuti dengan antek-antek setianya,

Pak Anto lalu menyeret Syifa dan Alea menuju ruang BK dengan menjewer kuping mereka

i'm Eta not Leta ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang