3

344 56 2
                                    

UNDER THE RAIN

》semishira book # 1《

[CHAPTER 3; are u okay?]
.
.
.

Eita beruntung lorongnya sepi. Meski akhir pekan, anak anak pasti memilih untuk tidur bergelung selimut dengan hawa sedingin ini. Dia sampai di depan kamarnya, mengetuk pintu dengan kakinya untuk kemudian mengejutkan eksistensi dibalik pintu yang baru saja dibuka dari dalam, "Eita! Apa yang kau--" "Ssst"

'Dia kenapa?' Hayato berbisik masih dengan raut terkejutnya. Bagaimana tidak? Bayangkan saja kau ada di posisinya; memiliki teman yang sedang terobsesi berat dengan juniornya, dan saat ini justru membawa pulang juniornya yang tertutup hoodie miliknya di punggung dengan keadaan entah sadar atau tidak

"Aku tidak tahu, cepat minggir"

.

Baik Hayato dan Eita, keduanya kini menatap lekat Kenjiro yang berbalut selimut milik Eita dengan pandangan meluruh dan kosong

"Apa yang terjadi? Dia kenapa?"

"Aku tidak tahu pasti, tapi dia terlihat shook. Dan yang jelas dia pasti belum makan"

"Kenapa tidak kau beri makan?"

"Hah? Memangnya dia mau makan ramen instan? Dia tidak terlihat seperti itu"

"Lalu bagaimana? Cafetaria sudah ditutup, kau mau kembali ke dapur umum? Lagian apa yang bisa kau masak selain ramen instan, huh?"

"Kau benar" Eita sempat menyesali kehidupan datarnya sejenak

Dia mengusap surai kohainya, membuat Hayato membulatkan maniknya; shook. Eita mengambil langkah yang sangat berani, pikirnya.

"Ken, tidak apa kan makan ramen instan?"

Dibalas anggukan, dan Hayato menutup mulutnya atas panggilan Eita ke Kenjiro yang secara gamblang menggunakan nama depannya

"Oke, tunggu sebentar" Eita menoleh ke arahnya yang masih shook, "Ada susu bubuk atau minuman instan apapun, tidak?"

Hayato mengangguk dan menunjuk ke arah loker samping mejanya

"Sangkyu, aku akan menggantinya nanti" Kata Eita untuk kemudian mengambil satu sachet coklat bubuk disana.

Biarlah dia tidak jadi makan ataupun minum. Yang terpenting untuknya adalah memastikan agar Kenjiro baik baik saja dulu

"Ini, hati hati masih panas" Dia mengulurkan ramen cup yang sudah diseduh dan diterima dengan iringan anggukan pelan, "Terima kasih"

"I-itadakimasu" Lirihnya, untuk kemudian mulai makan

.
.
.

Shiratorizawa VBC

Kawanishi
Uhm senpai, sebelumnya maaf mengganggu waktu istirahatnya

Kawanishi
Apakah ada yang melihat Shirabu? Dia sedari tadi belum kembali ke kamar

Sakoda
Tidak, lagipula aku kembali lebih awal

UNDER THE RAIN | SEMISHIRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang