Extra Part • 4

9.1K 543 249
                                    

Holla

Aku gak tau ini ekstra yang terkahir atau masih ada satu lagi...

But, yang terpenting...

Thank you buat kalian semua yang udah mau baca cerita abal-abal ini

And thank you so much guys

And thank you so much guys

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
.
.

Tak terasa, enam bulan telah berlalu. Itu artinya, umur kandungan Xabila sudah mencapai 8 bulan. Sebentar lagi ia akan melahirkan. Tentunya, seluruh anggota keluarga Clarke sangat bahagia menanti kehadiran cucu pertama.

Perut Xabila sudah sangat besar. Mereka yakin, bahwa bayinya tak hanya satu. Entah berapa, yang penting mereka selalu berharap agar bayi yang berada dalam kandungan Xabila sehat selalu hingga proses persalinan terjadi.

Jika Xabila sudah memasuki 8 bulan, maka disini ada bumil baru. Almeira. Wanita itu sedang mengandung. Usianya baru 2 bulan. Berita bahagia bukan?

Selama enam bulan ini, musuh keluarga Clarke tak henti-hentinya berusaha mencelakai Xabila dan Almeira. Ditambah lagi, rupanya masih ada kerabat dari keluarga Lawrence yang ingin balas dendam.

Hal itu membuat para laki-laki Clarke serta Greeden berusaha sekuat tenaga melindungi para wanita.

Enam bulan memang waktu yang cukup lama. Namun, sampai sekarang Biru masih menyendiri alias jomblo. Biru memang tak ada niatan untuk menikah muda. Ia akan menikah ketika umurnya sudah kisaran 23 tahun. Katanya sih, mau kerja dulu untuk membiayai calon istrinya kelak. Padahal kan, perusahaan mereka ada dimana-mana. Dasarnya Biru saja yang tidak laku.

Saat ini, semua tengah berkumpul di ruang keluarga. Perut Almeira sedikit membuncit sekarang. Kalau Xabila? Dia bahkan hampir tidak bisa untuk duduk. Saking besarnya perutnya itu.

Jadi Alarez merebahkan tubuh Xabila ke sofa. Ia memberi bantal di bawah kepala Xabila agar istrinya nyaman.

"Mommy penasaran deh, itu anaknya ada berapa ya? Kok perut kamu besar banget. Perasaan dulu mommy awasin mama angkat kamu ngandung, gak sebesar itu," celetuk Imelda terus saja memperhatikan perut Xabila.

"Ada lima kali mom," sahut Biru asal.

"Heh!" Imelda melototkan matanya pada Biru.

"Siapa tau bener mom," cetus Kaisar menyetujui Biru.

"Iya juga sih. Wih keren tuh, anaknya kembar lima,"

"Kita mau kembar berapapun juga gak papa mom. Asal anak dan ibunya sehat," tutur Alarez lalu mengecup kening Xabila dengan sayang.

"Skip, gue uwuphobia," ketus Biru mengalihkan tatapannya.

"Bukan uwuphobia, tapi lo iri karena gak punya pacar," pedas Xabila. Memang ya, kadang bumil tuh kalo ngomong suka asal ceplos.

The Mask (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang