10. Pasutri abal abal

18 9 2
                                    

Hai hello anyeong apa kabar?
-
-
-
-
-

10. Pasutri abal-abal

"Sejauh apapun dia pergi tetapi memiliki pemikiran yang luas dia tidak akan meninggalkanmu. Berbeda dengan dia yang memiliki pemikiran yang sempit"

~Aku, Kamu dan Lembang

~~~🥀~~~

Adel tetap berlari guna menghindari kejaran Kris tapi naas kepalanya terbentur tiang listrik yang membiatnya jatuh terduduk diatas jalanan yang cukup ramai.

"Aww sakit banget mamiii!" Adel merengek sambil mengusap pelan jidatnya yang sudah merwarna merah.

"Malu gak tuh?" Gurau Kris.

"Anjir lu, sakit ini."

"Ya lagian, siapa suruh lari," Kris memegang tangan Adel untuk membantunya berdiri.

"Sakit ya?" Tanya Kris sambil menekan jidat Adel.

"Sakit bego jangan lu teken!" Adel menyingkirkan tangan Kris dengan kasar.

"Aelah cepet, bisa pake motor gak, kita ke hotel sekarang," ucap Kris.

"Ke hotel ngapain? Lu mau ngapain gue?" Tanya Adel sambil menyilangkan tangannya didepan dada.

"Pikiran lu itu benerin," Kris mendorong pelan kepala Adel.

"Oh iya gue lupa... Tapi gue bilangnya juga jam lima," ucap Adel.

"Liat sekarang jam berapa?" Kris memperlihatkan jam tangannya.

"Buset kok dah jam 3 gue ngapain aja disini?!" jawab Adel kaget.

"Bacot! ayo cepet," Kris berjalan meninggalkan Adel.

Setelah pertengkaran cukup lama dengan Kris kini Adel tengah mengendarai motornya menuju hotel Arexa bersama dengan Kris.

Memakan waktu 25 menit untuk sampai pada tujuan, Adel dan Kris sudah memarkirkan motornya, dan berjalan menuju meja resepsionis.

"Mbak apakah yang menepati kamar nomor 217 sudah datang?" Tanya Adel sopan.

"Maaf adek ini siapa ya?" Petugas itu bertanya balik.

"Umm kami sepupunya mba," ujar Kris.

"Maaf adek-adek. Bukannya saya tidak percaya, tapi kami hanya menjaga privasi tamu kami. Jadi silahkan kalian keluar," ucap petugas itu.

"Tapi mb-" ucapan Adel terpotong oleh tarikan Kris pada tangannya.

"Ngapain tarik gue sih?"

"Pake cara lain aja," Kris menjawab.

"Gimana caranya bego!"

"Nih," seseorang memberikan sebuah buku tipis kepada Adel.

"Ap- Lograr? Ngapain lu disini?" Tanya Adel terkejut.

"Bantuin kalian lah," jawab Lograr santai.

"Kok lu tau klo gue sama Kris ada disini?" Tanya Adel heran.

Aku, Kamu & LEMBANG (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang