Hola kawan readers Budiman dan Budi adeknya wati....
Cerita kali ini bukan milik saya. Tapi milik @jeniinurainii. Saya cuma mempublikasikannya di lapak saya.
Oke, ini cerita fiksi. Digarap dengan sepenuh hati, jadi maafkanlah bila feel nya tidak sampai kepada pembaca, dan jika ada cerita yang tidak masuk dinalar maka, tidak perlu dipikir dalam. Cuz, Its just imagination. Karena cerita ini fiksi, oke. Nggak nyata.
Menghayal lah. Karena berkhayal itu gratis, alias tidak di pungut apapun.
Mmm, sebegitu yang ingin saya sampaikan. Monggo dibaca sampai selesai, karena kalo putus di tengah jalan itu tidak bisa balikan lagi, yang mana bikin sakit hati.
Jiwa retceh saya sedang dipinjam di cerita sebelah, jadi maafkanlah jika gaje
Oke. Siapkan komen kalian, jangan lupa jempol kiri kepleset buat pencet tombol vote. Yaksss.....
Selamat membaca kawan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dengan 1000 Nadhom Alfiyah, aku melamarmu (Revisi)
Fiksi RemajaCerita ini menceritakan tentang kehidupan seorang santriwati yg memiliki keunggulan luar biasa dibanding santriwati lainya. Dia banyak membuat laki-laki dari kalangan pesantren jatuh cinta padanya, karena kecantikan, kecerdasan, serta kesholihahanya...