"Mau sebanyak apa pun orang mau menurunkan nilai dan membencimu, sejatinya itu tidak akan mengurangi nilaimu sebagai makhluk ciptaan Tuhan."
Acacia mengalihkan atensi, menatap mangkuk yang diisi cairan hijau yang asapnya masih mengepul. Jika boleh jujur, dirinya ragu sebab Carissa tiba-tiba memberi mereka, eh, satu orang makanan biasa. Gadis mungil tersebut merasakan ada yang ganjil pada sup yang berada di tangannya.
"Nean, apa kau ingin ikutan makan bersamaku?" Acacia memandangnya dengan sebuah permohonan. Pemuda yang merasa tidak tega itu mendekat ragu dan duduk di sebelah gadisnya.
Neandro cemas, karena sebelum sang gadis terbangun. Dirinya melihat ada yang tak beres dalam sup hangat yang Carissa berikan. "Kau sungguh akan memakan sup itu, Nona?"
Gadis itu merasakan ada yang aneh pada gaya bicara Nean, seakan-akan menyimpan ketakutan yang besar—membuat gadis itu semakin bertanya-tanya dalam hati. Mengapa anak itu berperilaku seperti ada marabahaya yang akan segera muncul? Apa ada sesuatu yang dirinya lewatkan?
***
TBC
Baca selengkapnya yang telah terbit jadi ebook di Google Play Book ya, 8 part terakhir akan dihapus. Eh, iya di sana ada bonus chap berupa epilog yang tidak akan di publish di sini. Babay!
Bisa search nama penulisnya nanti langsung ketemu deh!
KAMU SEDANG MEMBACA
Akromatopsia; Acacia's World (TAMAT)
Mistério / Suspense[TERSEDIA VERSI CETAK DI PENERBIT DIANDRA] "Segala jenis nafsu jahat itu terkadang bisa membunuh diri sendiri secara perlahan." Satu hal yang menggambarkan hidup seorang Acacia Calosa yang mengalami kelainan nadir: monokrom. Kata orang, hidupnya ya...
