"You never knew the value of a moment until it becomes a memory"
-Theodore Seuss-Song Jong Ki's Point Of View
Menjadikan wanita itu milikku lagi adalah sesuatu yang mustahil. Ya, wanita yang pernah mengisi hari-hariku dulu. Song Hye Kyo.
Masih kuingat bagaimana kami bertemu. Saat itu dihari sabtu, cuaca panas menyengat tubuhku saat aku baru pulang melaksanakan wajib militer. Keluarga dan teman-teman menyambutku dengan rasa rindu yang menggebu-gebu.
Ibuku begitu bersemangat menyambutku dengan perasaan penuh kebahagiaan. Namun, ternyata dia melupakan dirinya yang masih dalam kondisi pemulihan usai pulang dari rumah sakit. Ibu adalah salah satu orang yang kusayangi dan masih tersisa. Ayah sudah meninggal sejak aku berusia 9 tahun.
Ibu tiba-tiba pingsan dan terjatuh dari pelukanku. Sontak, aku dan kakak terkejut dengan keadaan ibu saat ini. Kami menghubungi ambulance untuk membawa ibu pergi ke rumah sakit.
Benar saja, ibu sekarang menderita penyakit anemia. Anemia adalah sebuah penyakit dimana membuat penderitanya menjadi lemah.
"Ibumu mengalami anemia. Penyakit ini terjadi pada saat jumlah sel darah merah lebih rendah dari jumlah normal. Selain itu, anemia terjadi ketika hemoglobin di dalam sel-sel darah merah yang tidak cukup, seperti protein kaya zat besi yang memberikan warna merah darah. Protein ini membantu sel-sel darah merah membawa oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. Beberapa gejala yang dialami ibumu dapat terlihat dari kukunya yang terlihat rapuh, kulit berwarna pucat, dan mengalami pusing" Kira-kira begitulah penjelasan seorang dokter senior yang menangani ibuku.
Selang sekitar setengah jam sudah kami berada di dalam salah satu kamar di rumah sakit. Salah seorang asisten dokter dan beberapa perawat mengetuk pintu dan masuk membawakan obat serta melihat keadaan ibuku.
"perkenalkan, aku Song Hye Kyo. Asisten dokter Jung Sung Kwon, saat ini aku akan membantu ibumu agar cepat pulih" Dia tersenyum sambil menyuntikkan obat di infus milik ibuku.
"Ibumu akan baik-baik saja" Ujarnya lagi tersenyum manis.
Saat itu, aku masih belum melihatnya sebagai seseorang yang spesial. Hanya saja, usai melihatnya berkali-kali dan dia merawat ibuku dengan baik saat itulah aku mulai jatuh cinta.
Pernah satu kali, aku mendengar beberapa perawat yang tengah membicarakan dokter Hye Kyo mengatakan bahwa dokter Hye Kyo memiliki hubungan dengan salah seorang pria di militer. Lantas, para perawat itu melanjutkan gosip mereka dan memikirkan apa yang akan terjadi dengan hubungan mereka yang akan gagal. Aku kemudian berlalu begitu saja, enggan mendengar.
Namun, pikiran tentangnya enggan beranjak dari kepalaku. Aku rasa aku harus menjadi seorang pria pemberani. Siapa yang tahu jika apa yang dibicarakan para perawat itu bukanlah hal yang benar. Aku tidak ingin menyesali keadaan saat ini, aku tak ingin berdiam diri dan mencoba memperjuangkan apa yang harus aku perjuangkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Another Love Story (END)
RomansaBeberapa kisah percintaan akan mengajakmu merasakan cinta, kebahagiaan, kesedihan, kehilangan, rasa cemburu, dan rindu. Cerita di awali Song Jong Ki dan Song Hye Kyo usai bercerai. Mereka menjalani hidup masing-masing. Saat Jong Ki mulai merindukan...