DOUBLE HELIX | Hunsoo - Liskook [√]

4

Tok tok tok

Terdengar bunyi ketukan pintu dari depan. Jisoo dan Lisa masih tertidur pulas, enggan membuka mata dan berjalan kedepan guna melihat siapa yang sekiranya datang di pagi hari.

Tok tok tok

Lisa yang kamarnya bersebelahan dengan pintu utama tentu yang paling terganggu karena letaknya yang sama-sama berada di area depan. Tapi ia benar-benar mengantuk sekarang, jadi ia tidak menggubrisnya sama sekali.

Begitu pula dengan Jisoo yang merasa Lisa akan membuka pintu,ia berharap bisa melanjutkan tidur tanpa terganggu. Tapi sekian lama ketukan pintu makin terdengar, ia terpaksa bangun dari tidur dan membuka pintu.

"Siapa sih malem-malem ganggu aja."

"Emm, maaf. Saya disuruh bunda bangunin kalian berdua. Ayo shalat subuh di masjid." Ucap seorang lelaki berperawakan tinggi. Jisoo tidak mengenalnya, Jisoo makin menyipitkan matanya berusaha mengintimidasi lelaki didepannya.

"Lo siapa?"

"Oh maaf belum memperkenalkan diri. Saya Sehun anak sulung Om Siwon dan Tante Yoona."

Jisoo mengangguk pelan. Ia melihat Sehun dari ujung kepala sampai ujung kaki. Peci hitam terpasang di kepala, dengan baju koko putih serta sarung berwarna senada. Wajahnya juga sudah tampak segar, bisa Jisoo perkirakan lelaki ini sudah mandi.

Sehun yang dilihat seperti itu pun sedikit merasa risih. Apa ada yang salah dengan pakaiannya?

" Kalau kulitnya udah putih lebih bagus pakai baju yang gelap. Besok kalau lo kesini pakai baju gelap ya, mata gue silau liat wajah lo." Celetuk Jisoo tiba-tiba.

Sehun terbengong mendengar celotehan Jisoo. Kenapa gadis itu mendadak mengomentari pakaiannya.

"Bentar, gue panggil Lisa dulu." Jisoo masuk ke dalam rumah meninggalkan Sehun yang masih mematung didepan pintu.

" WOY BABON! Bangun lo disuruh shalat noh sama Tante Yoona!"
Jisoo menggebrak pintu kamar Lisa sambil berteriak. Bahkan teriakannya mampu membuat Sehun terkejut.

"Apasih Jis ganggu banget. Gue masih ngantuk ah!" Lisa membuka pintu dengan raut kesal. Tidak bisakah dia tidur dengan tenang?

"Udah ditunggu anak Tante Yoona didepan. Cepet shalat sana, tobat lo. Sekali-kali ketempat suci"

Mendengar kata anak tante Yoona membuat Lisa membuka matanya lebar. Lisa berlari kearah kamar mandi. Tampaknya ia sedang mencuci muka dan sikat gigi. Bisa Jisoo tebak Lisa menganggap orang didepan adalah Jeon. Jisoo kira Lisa hanya bercanda waktu ia mengatakan naksir Jeon. Tapi melihat ekspresinya yang begitu senang, mungkin Lisa benar-benar jatuh cinta.

"Baby bunn-eh, Lo siapa?" Tanya Lisa pada lelaki yang sekarang sedang duduk di kursi depan. Sehun hanya tersenyum melihat Lisa, ia segera memperkenalkan diri.

"Jisoo gak ikut?" Tanya Sehun kepada Jisoo yang kini bersandar di pintu.

Jisoo menggelengkan kepalanya.
"Enggak, lagi datang bulan"

"Tapi jangan balik tidur lagi ya, habis ini kalian disuruh ikut saya ke sawah."

Keduanya saling berpandangan. Sial, neraka baru saja dimulai. Tapi jika tidak dilakukan, akan dipastikan orang tua mereka di kota akan semakin mengasingkan mereka.

Sehun dan Lisa berjalan dengan tenang. Sehun sedikit kaku jika bersama perempuan. Tapi untungnya Lisa adalah orang yang cerewet jadi ia bisa membuat suasana sedikit tidak canggung.

"Oh ya, Jeon itu lahir tahun berapa ya?"

"Emm, dia lahir tahun 97 Lis, beda 3 tahun dari saya."

"Ohh, berarti gue seumuran dong sama Jeon. Kalau Jisoo itu setahun dibawah mas." Ucap Lisa, padahal sebenarnya Sehun tidak bertanya. Tapi yah daripada tidak ada omongan.

"Btw Jeon belum punya pacar kan mas?"

Sehun hanya tersenyum sambil menggelengkan kepala tanda bahwa Jeon belum dimiliki siapapun. Lisa yang mengerti arti gelengan Sehun pun tersenyum semangat, ia harus mendapatkan Jeon apapun yang terjadi.

"Udah sampai Lis, nanti kalau udah siap kita kerumah saya dulu, terus kerumah kamu jemput Jisoo."

"Oke, ajak Jeon kalau bisa mas. Hehehe."

______________________________________

Helppp meeeee!!!!

Aku bikin cerita yang cast nya Irene dan Jisoo. Tapi untuk cast cowok belum dapet yang cocok. Soalnya alurnya crime gitu. Ada yang punya saran gak? Artis pun gak masalah.