24

1.2K 155 20
                                    

"Sayang,bangun. Ayo mandi dulu, hari ini kita kan mau kerumah bunda." Ucap lelaki berpakaian rapi dengan kemeja biru bermotif garis-garis yang kini tengah mengelus puncak kepala wanita yang masih bergelung dalam selimut.

"Bentar lagi ahh,masih ngantuk.kamu juga sini bobok, peluk"

"Ga-."

"PAPA! OLONGINN"

Teriakan seorang anak kecil terdengar dari arah ruang sebelah, wanita yang bergelung selimut itu langsung berlari menuju asal suara, dengan raut khawatir wanita itu lantas mendobrak pintu merah muda yang bertuliskan Ivine & Uvine.

Dengan napas tersengal-sengal, ia memperhatikan sekitar berharap menemukan suatu alasan mengapa anak-anak nya bisa berteriak sekeras itu, tapi yang dilihatnya hanyalah dua gadis yang duduk dengan posisi yang berbeda-beda.

Dengan napas tersengal-sengal, ia memperhatikan sekitar berharap menemukan suatu alasan mengapa anak-anak nya bisa berteriak sekeras itu, tapi yang dilihatnya hanyalah dua gadis yang duduk dengan posisi yang berbeda-beda

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mama olongin adek, Ndak ica angun." Ucap seorang anak perempuan yang tertidur dengan posisi terbalik bersama dengan saudari kembarnya yang tampak acuh dengan sekitar.

"Ya ampun Pin kamu ini." Dengan cepat wanita yang dipanggil Mama tersebut menggendong guna membalikkan anaknya ke posisi yang nyaman.

"Kakak juga kenapa gak nolongin adek, nanti kalau lehernya kecengklak gimana?"

"Pijak aja pala adek bial lulus." Jawab sang kakak santai.

"Mereka gak apa-apa yang?!." Lelaki tadi menyusul dengan wajah yang tak kalah khawatir.

"Gak apa-apa yang, adek ni banyak tingkah."

"Ih papa ama mama ayang-ayang telus, adek juga mau punya ayang ganteng kayak papa."

"Emang anak kamu ternyata Lis." Ucap lelaki tersebut sambil terkekeh geli, pasalnya sikap anaknya ini mengingatkan masa lalu istrinya yang selalu menggodanya.

"Ye Jeon goblok, siapa bilang dia anak Dugong."

.
.
.
.



"Assalamualaikum Bunda. Menantu kesayangan yang cantik jelita datang!." Seru Lisa dari depan rumah yang sudah lama tak ia datangi, ya benar rumah Yoona dan Siwon atau bisa disebut sebagai rumah mertuanya.

"Waalaikumsalam,yang namanya Lisa gak boleh masuk. Sawan anak gue nanti." Sapa wanita cantik yang tak lain adalah Jisoo dengan daster hijau dan sweater hitam menyapa dari dalam rumah.

"Dih jahat banget, yang ada anak lo auto senyum liat bidadari datang."

"Apa kabar kak Jis."

"Hmm baik, mana Upin Ipin gue Je?." Tanya Jisoo sambil mencari kedua keponakan yang tak lain adalah anak kembar Jeon dan Lisa.

"Ikut kakeknya nyari belut kak,tadi papasan di jalan."

"Btw lo udah bisa jalan? Cepet banget. Gue semingguan lebih baru bisa jalan sendiri anjir."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 18, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

DOUBLE HELIX | Hunsoo - Liskook [√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang