~Hybrid Edition~
Enjoy...
"Bentar, Hwa nelpon aku." Hongjoong memotong perkataan Yeosang dan mengangkat telponnya. Sedangkan Yeosang? Dia iri, iri karena ada orang yang Hongjoong perhatikan.
Yeosang kan single. Mana semua teman-temannya itu rata-rata udah kencan semua, kan Yeosang jadi kesal kalau dia jadi nyamuk dan di kacangin terus.
Yeosang berdehem, memberi isyarat pada Hongjoong kalau dia mau pergi. Hongjoong ngangguk aja, lebih sibuk telponan Ama pacarnya.
Bahkan saat Yeosang pulang, gak ada satupun yang membuat Yeosang bersemangat. Tidak ada orang yang menunggunya, bahkan hewan peliharaan sekalipun. Yeosang emang malas merawat hewan yang suka buang air sembarangan. Yeosang orangnya mageran makanya gak pernah terbesit sedikitpun niat untuk pelihara hewan.
Sepi banget.
Yeosang kan juga kadang-kadang gabut pengen adu mulut atau curhat. Defini single sesungguhnya adalah Yeosang!
"Yeo. Kamu gak ada niat buat beli hybrid?" Tanya Wooyoung memecahkan keheningan.
"H-hybrid?"
Wooyoung menganggukkan kepalanya. "Iya, hybrid. Buat temen gitu," jelas Wooyoung semangat.
"Oh, beliin dong."
Wooyoung menyenggol Yeosang dengan sikunya. "Kamu pikir hybrid itu di jual di pasar?!"
"Loh, emang dimana?"
"Kalau mau beli harus pergi ke perusahaannya langsung. Tapi hati-hati uangmu bakalan habis, soalnya mahal banget."
Yeosang melirik ke arah Wooyoung dengan tatapan sinis. "Uang? Mana bisa uang aku habis. Aku itu kaya Wooyoung-ssi!"
"Kalian mau ngerampok? Harganya itu gak ngotak!" Tuduh Yeosang tidak percaya.
Yang memandu sepertinya merasa tidak enakan karena Yeosang terlihat tidak percayaan dengan harga yang di tawarkan. "I-itu yang paling murah, tuan—"
"Wah, kalian jangan berani-berani menipuku."
Yang memandu kesal dan curiga kalau orang yang sedang ia layani sebenarnya tidak punya uang. "Kalau tidak punya uang jangan kesini!"
Yeosang kaget. Seriusan kaget karena di remehin. Yeosang langsung mengeluarkan black card-nya dan membuat si pemandu langsung ramah kembali.
Emang ya di depan uang pasti akan keliatan sosoknya yang penjilat.
Yeosang kembali mencari-cari sosok hybrid yang menurutnya paling bagus. Setengah tupai, anjing, dan... Ada satu hybrid yang menatap Yeosang dengan tatapan datar. Dia di kurung dalam ruangan yang lumayan besar, cukup nyaman untuk seukuran seorang hybrid.
Hybrid itu bertelinga seekor kucing, dia manis dan rambutnya bergradasi hitam merah dari pangkal ke ujung. Dia masih tidak melepaskan pandangannya dari Yeosang.
Yeosang mengernyit. Merasa kesal karena di pandang dengan tatapan yang sangat mengintimidasi.
"Ck," Hybrid itu mendecak dan memalingkan wajahnya cepat dari Yeosang.
"Ini, hybrid ini namanya siapa?" Tanya Yeosang cepat sambil menunjuk Jongho dengan mata yang melotot.
"Namanya Jongho tuan. Tapi disarankan tidak memilih yang ini karena kekuatannya terlalu kuat dan di khawatirkan akan melukai majikannya," saran pemandu itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
JongSang Daily
FanfictionCollection of Oneshoot/ Drabble/ Short Story for JongSang • BxB (Boy x Boy) • Can switch! (Dom & Sub It's nOT too important for me^^) Lastly, Enjoy