Part ini mengandung banyak adegan dewasa serta beberapa gift yang tidak pantas dilihat oleh pembaca dibawah umur, diharap para readers cerdas dalam memilih bacaannya!
🔞
Brakk
"l-lepaskan aku!"
Gadis itu memberontak saat tubuhnya didudukkan pada meja panjang yang dipenuhi oleh makanan.
"kau tau apa yang telah kau lakukan barusan?" pertanyaan yang cukup santai namun mampu membuat gadis itu terdiam seketika.
Sang pria menarik pinggang mungil itu untuk merapatkan tubuh keduanya. Menahan kaki gadisnya keatas guna memberinya aksen memenuhi sela paha yang terbuka lebar.
"apa benar kau berencana kabur dariku?" pertanyaan kedua pria itu ajukan.
"bukankah aku sudah pernah bilang bahwa aku sangat muak walau hanya sekedar melihat wajahmu?" tatapan nyalang gadis itu tunjukkan.
Tidak! Sehun tidak suka jisoo yang melawan dan berani padanya seperti ini, dirinya hanya menyukai jisoo yang tunduk dan menurut padanya. Tatapan sendu penuh ketakutan yang gadis itu tunjukkan saat bersamanya dulu, ah Sehun bersumpah akan mengembalikannya setelah ini. Dirinya harus berbuat sesuatu agar jisoo tidak melawannya.
"kau berani padaku jisoo?"
Sehun menarik rambut jisoo hingga membuat sang empu mendongak dengan menahan rasa sakit dikepalanya.
"sejak kapan kau menjadi gadis pembangkang hah!!"
"kau menyakitiku!" ringis jisoo memegang pergelangan tangan Sehun yang berada dirambutnya.
"sakit? inilah yang kau dapatkan jika melawanku!" Bisik Sehun ditelinga jisoo.
Gadis itu terkekeh, menunjukkan senyum miringnya yang lebih terlihat seperti seringai dimata Sehun.
"apa hanya ini yang bisa kau lakukan padaku? kau hanya bisa menyakutiku Sehun" pria itu diam menunggu kelanjutan ucapan gadisnya.
"-aku kasihan padamu, selain berpofesi sebagai seorang idol kau juga memuaskan hasrat para wanita dengan bekerja menghentak pinggulmu demi untuk membuat mereka mendesah penuh kesenangan, apa kau dibayar untuk itu? jika saja ada julukan untuk pria murahan, mungkin kau adalah salah satu dari mereka, apa harusnya nama yang cocok untuk profesimu itu, ya benar Pria panggilan" Senyum miring lagi-lagi gadis itu tunjukkan, dapat jisoo lihat kilatan kemarahan memenuhi mata pria itu.
"sialan berani sekali kau berbicara seperti itu!!" murka Sehun. Ditariknya rambut jisoo semakin kuat.
"apa kau fikir dengan memperlakukanku seperti ini membuatku tunduk padamu? jangan harap !" Gadis itu berusaha menahan rasa sakit dikepalanya. Ia tidak ingin terlihat lemah dimata Sehun.
KAMU SEDANG MEMBACA
You Can Make Me Stay (Hunsoo)
Fanfiction"Siapa gadis itu? aku tidak pernah melihatnya, apa dia aktris di agensimu?" Tanya Sehun. "Dia masih training dan mungkin akan debut dalam waktu dekat, jangan mendekatinya aku yakin dia sama sekali bukan tipemu yang menyukai gadis liar" Aku tidak p...