#36

33 2 0
                                    

Techi dan seorang pria sampai di sebuah tempat ,lebih tepatnya sebuah gedung parkiran tua

"Hosh...hosh..hosh...hampir saja" ucap pria itu dengan nafas yang tidak teratur

"Lepas" ucap techi sambil melepaskan pegangan tangan pria itu

"Tu...tunggu dulu...i..ini dimana" panik pria itu "oh iya ,apa kau baik baik saja?" Tanya pria itu karena dirinya melihat techi habis di pukuli oleh banyak orang

Baru pria itu hendak mengecek keadaan techi ,techi sudah terlebih dulu menepis tangan pria itu

"Jangan sentuh aku sialan" ucap techi

"..."

Techi berdiri dari posisinya tapi tidak lama setelahnya techi kembali terjatuh karena efek dari tendangan Asuka yang kuat

"Sial kau saito" gumang techi

"Hey"

"..."

"Siapa orang orang itu?"

"..." Techi tidak menjawab ,techi masih berusaha untuk bangkit

"Jawab aku"

"Jangan sentuh aku sialan"

"Kalau begitu jawab aku"

"Apa untungnya buat ku jika memberitahu diri mu"

"I..itu..." Pria itu kehabisan kata kata

"Nama mu bagus" ucap techi setelah melihat name tag pria itu

"..."

"Jika kau ingin tau.."

"..."

"Simpelnya ini semua salah mu"

"A..apa?"

"Ini semua salah mu , semuanya...aku terluka pun ini juga salah mu"

"A...apa maksudmu...aku tid-" belum selesai pria itu dengan kata kata nya techi sudah mengacungkan sebuah pisau ke arah pria itu

"Sudah ku bilang ini semua salah mu kan ,aku lupa kau itu bodoh maka nya tidak akan faham...dasar sialan"

"..." Pria itu diam membeku

"Karena kau adalah inti dari masalah ini jadi ku singkirkan saja dirimu"

Baru saja techi hendak menusuk leher pria itu ,pria itu malah menghilang menggunakan teleportasi milik seseorang

"Ap-" ucap techi terhenti saat dirinya melihat orang yang sudah memindahkan pria itu ke tempat lain

*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*

"Maaf terlambat" ucap Akane

"Kau terlambat" ucap Asuka

"Maaf kan aku...aku sudah membawa mereka bertiga" ucap Akane sambil memasuki ruang rapat di ikuti oleh memi ,kage ,dan Karin yang di gendong oleh memi

"Bagus ,mari kita mulai rapatnya" ucap Asuka "silakan mulai" ucap Asuka pada Shiraishi Mai

"Baiklah akan ku mulai rapatnya" ucap Shiraishi Mai

*
*
*
*
*
*

"Seperti yang sudah kita ketahui yurina hirate sudah melanggar hukum yaitu dengan mengacaukan ruang dan waktu ,tidak hanya itu dirinya juga membuat keributan di masa lalu" ucap Shiraishi Mai "meski yang di lakukan yurina hirate itu merupakan pelanggaran besar ,tapi kita tidak bisa berbuat banyak...jika kita mengirim banyak pasukan ke sana itu bisa membuat sama lalu menjadi berubah ,dan juga...jika kita mengambil langkah untuk membunuh yurina hirate itu lama berdampak pada masa depan ya itu saat ini...karena itulah kita tidak bisa berbuat banyak" sambung nya

Hai, apa kabar? (lanjutan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang