Bab 30: Melihatnya

1.1K 129 0
                                    

Ruang berjemur berada tepat di sebelah kamar tidur Zhan Lichuan. Begitu pintu di antara mereka terbuka, kedua area akan terhubung.

Ada dua kandang tikus di dalamnya, tapi semuanya mati. Setelah mengantisipasi ini, Jing Qian tidak terlihat sedikit pun terkejut ketika dia melihat mereka

"Nyonya Muda, mengapa tikus-tikus ini mati?"

Meskipun dia sudah pernah melihat mereka sebelumnya, Kepala Pelayan Xu masih merasa jijik ketika dia melihat tikus-tikus itu, yang tampaknya telah mati berjuang.

Jiang Yuxi kemudian memilih untuk masuk ke kamar. Ketika Jing Qian tanpa sadar menatapnya, yang pertama langsung meledak.

"Kenapa kau menatapku? Apakah kamu akan mengatakan bahwa akulah yang membunuh tikus di sini? Jing Qian, harus ada batasan bahkan jika kamu mencoba menjebakku!"

Merasa dirugikan, Jiang Yuxi berkata kepada Guru Zhan, "Kakek, aku datang ke keluarga Zhan ketika aku berusia 17 tahun. Selama lima tahun terakhir, kmua telah melihat sendiri bagaimana aku memperlakukan Saudara Chuan. Aku hanya ingin yang terbaik untuknya. Mengapa aku menempatkan tikus mati ini di sini untuk menyakitinya? "

Kemudian, dia menoleh ke Jing Qiang dan berteriak, "Jing Qian, tidakkah kamu tahu bahwa tikus-tikus ini adalah makhluk kotor yang dapat menyebarkan penyakit? Sejak kecelakaan itu, sistem kekebalan Saudara Chuan telah lemah, namun kamu menempatkan tikus-tikus ini tepat di luar kamarnya! Bahkan jika kamu tidak membunuh mereka, bukankah kamu setidaknya harus memberi kami penjelasan mengapa kamu menempatkan makhluk-makhluk kotor ini di luar kamar Saudara Chuan?"

Tuan Zhan, menyadari bahwa Jing Qian sangat tenang, menyadari apa yang sedang terjadi. Dia segera dipenuhi amarah ketika dia bertanya, "Apakah ada yang salah dengan kamar Ah Chuan?"

Jing Qian dengan lembut menganggukkan kepalanya dan berkata dengan nada penuh perhatian, "Kakek, kamu cukup pintar, tidak seperti beberapa orang di sini yang otaknya jauh dari sini, seperti kamar mereka. Memang, ada yang salah dengan ruang berjemur tuan muda ketiga. "

Jiang Yuxi hampir pingsan setelah dipicu oleh mulut jahat Jing Qian.

Dia telah pindah dari kamarnya dan pindah ke wisma tadi malam. Meskipun itu adalah suite individu dan pemandangannya sama menakjubkannya, itu masih berbeda dari mansion ini!

Pelacur ini melakukannya dengan sengaja!

Namun, ketika dia mendengar ada sesuatu yang salah dengan ruang berjemur dan wanita ini mungkin telah menemukan apa itu dengan bantuan tikus-tikus ini, dia menelan kata-kata yang akan dia keluarkan.

Ketika Tuan Zhan mendengar tentang masalah di ruang berjemur, yang terhubung ke kamar tidur Zhan Lichuan, dia segera berlari menuju kamar cucunya, ketakutan.

Jiang Yuxi menemukan kesempatannya dan bergegas ke kamar juga.

"Ah Chuan!" Tuan Zhan menangis dengan gugup saat dia bergegas ke kamar.

Ketika Zheyan dan Yunzhou, yang menjaga di luar, mendengar suara-suara di dalam ruangan, mereka dengan cepat membuka pintu dan melihat banyak orang berkerumun di ruangan itu.

"Kakek."

Meskipun Zhan Lichuan tidak tidur, matanya masih tertutup rapat. Dia membuka matanya setelah mendengar suara itu dan segera melihat sosok yang mengikuti di belakang kakeknya yang cemas. Jing Qian tampak khawatir dan patuh, tetapi sebenarnya, dia hanya berjalan santai di dalam.

Zhan Lichuan hanya dengan santai mengamati Jing Qian; pihak lain seharusnya tidak menyadarinya. Namun, Jing Qian segera menyadarinya dan berbalik ke arahnya.

Refleks Jing Qian mungkin cepat, tetapi refleks Zhan Lichuan lebih cepat.

Ketika fokusnya beralih padanya, mata Zhan Lichuan dengan cepat bergerak ke arah Jiang Yuxi, yang berdiri di depannya.

Mungkin karena dia sengaja melakukannya dan matanya tegas, karena itu membuat segalanya menjadi lebih jelas—Jiang Yuxi bisa langsung merasakan seseorang mengawasinya.

Ketika mata Zhan Lichuan mendarat padanya, Jiang Yuxi merasa seolah-olah seluruh dunianya dipenuhi pelangi.

Saudara Chuan akhirnya menatapnya!

[B1] Istriku Dokter Jenius Yang BeraniTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang