Protecting

1K 138 2
                                    

------------------------------------------

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

------------------------------------------

Rupanya suara ribut-ribut di luar itu adalah pengawal istana yang sedang mencari putra mahkota. Para pengawal memeriksa setiap rumah dan tempat untuk menemukannya. Dan sampailah mereka di Xiang Rujia.

Kehadiran Chao Rui di rumah bordil itu disambut oleh para gadis. Namun, Rui mengacuhkannya dan mengamati sekeliling tempat itu dengan seksama demi bisa menemukan Tang San.

"Geledah semua kamar di sini!" perintahnya yang langsung dilaksanakan oleh para pengawal.

Semua gadis Xiang Rujia dan para tamu berteriak histeris ketika pengawal menggeledah mereka. Tapi Zhuying akhirnya bisa menenangkan semua tamunya.

Selagi para pengawal menyusuri semua kamar di lantai atas, Xie Yun bergegas kembali ke gudang. Begitu masuk, tanpa membuka ikatan Tang San, ia langsung menariknya keluar membuat pemuda itu hampir terjatuh karenanya. Tapi Xie Yun tak peduli dan terus menyeretnya memasuki gedung melalui jalan lain.

Karena diseret dengan kasar, Tang San sekali lagi hampir terjatuh karena menginjak bajunya yang panjang, membuatnya menabrak Xie Yun yang berada di depannya.

Xie Yun tak berkata apapun dan hanya menatap dingin pada Tang San. Tiba-tiba Tang San menarik Xie Yun untuk menepi karena melihat dua orang pengawal melintas depan mereka. Xie Yun yang tidak tahu memberontak dan langsung mencekik Tang San sekali lagi dengan marahnya. Namun, keduanya tak bersuara apapun. Tang San karena mulutnya masih diikat kain. Sedangkan Xie Yun karena marahnya hingga tidak ingin berbicara pada Tang San. Baru ketika pengawal itu melewati mereka, Xie Yun menyadari perbuatan Tang San padanya dan melepaskan tangannya dari leher pemuda tersebut.

Tanpa merasa bersalah, setelah mengamati keadaan di sekitarnya yang sudah aman, pria itu kembali menyeret Tang San dengan kasar. Meski sudah diperlakukan seperti itu, tapi Tang San tidak memberontak sama sekali.

Xie Yun membawa Tang San ke sebuah kamar yang lebih baik dari gudang tadi. Setelah mendudukkan pemuda itu, ia keluar. Tak lama kemudian, ia kembali lagi dengan sebuah barang di tangannya. Rupanya itu adalah baju rakyat biasa yang disodorkan Xie Yun agar Tang San memakainya.

"Ganti bajumu dengan ini." ujarnya. Hanfu merah Tang San tentu akan sangat mencolok. Lalu ia melepaskan tali di tangan dan mulut Tang San. "Cepatlah!"

Tapi Tang San tidak bergeming dan malah hanya menatap Xie Yun dengan sorot marah. Jelas ia kesal juga dengan sikap Xie Yun yang semena-mena padanya.

Jengkel karena Tang San tidak menurutinya. Dengan kasar, Xie Yun mencengkeram leher baju pemuda itu dan memaksa membukanya. Namun, Tang San mendorongnya. Saat itu juga sebuah kantong terjatuh dari dalam baju Tang San. Ketika pemuda itu hendak memungutnya, tangan Xie Yun sudah lebih dulu mengambilnya.

Tang San berusaha merebutnya kembali. Namun, ia kalah kuat dari Xie Yun dan hanya bisa pasrah saat melihat pria itu membuka kantong dan mengeluarkan isinya. Itu adalah mutiara gelang yang berhasil dikumpulkannya kembali. Xie Yun terperangah sesaat menatapnya. Tentu saja, ia tahu benda apa yang di tangannya itu.

THE FALLEN PRINCE ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang