Alta New Life

1. Awal Permulaan

Hai ketemu lagi. Aku emang publish ulang cerita ini tapi dengan judul yang berbeda.

HappyReading guys.

****

Malam ini seperti malam-malam sebelumnya seorang gadis tengah mengendarai motor sport dengan kecepatan di atas rata-rata.

Dia Alta Aurbey Devision anak kedua dari keluarga Devision lebih tepatnya anak dari pasutri Adam Devision dan Rinjani Aurbey.

Sekarang dia menuju ke sirkuit untuk melakukan hobinya yaitu balapan, tapi entah kenapa perasaannya sedari tadi tidak enak namun dia hiraukan.

"Entah kenapa perasaan gue nggak enak dari berangkat tadi" monolognya. Dia tidak tahu bahwa didepan ada sebuah tikungan yang cukup tajam karena dia baru melalui jalan ini biasanya dia akan lewat jalan yang satunya tapi kerena dia sudah sangat terlambat akhirnya dia memilih jalan ini.

Brukkk

Dia terlempar setelah ada truk yang menghantamnya dengan sangat keras dengan keadaan motor yang sudah ringsek. Truk itu juga dalam keadaan yang tidak jauh beda dari motornya dia begitupun dengan sang supir yang sudah tidak sadarkan diri.

Alta masih sadar walau darahnya masih mengalir keluar dari kepala dan mulutnya dengan deras.

"Ssssthh" ringisnya.

"A-pa ini huk-uman yah ka-rena gue ng-gak izin sa-ma o-rang-orang rum-ah" dia terkekeh walau dalam keadaan yang sudah tidak memungkinkan. Tidak lama setelahnya kesadarannya pun direnggut.

Dalam beberapa menit ada seorang warga yang tidak sengaja lewat dan betapa terkejutnya saat dari jauh dia melihat ada sebuah mobil truk dan juga sebuah motor yang sudah tak terbentuk.

Melihat itu dia langsung berlari ke sana dan mulai berteriak "TOLONG ADA YANG KECELAKAAN".

Mendengar teriakan itu warga setempat pun langsung ke tempat kejadian. "CEPAT WOY PANGGIL AMBULANS, ITU KORBAN NYA MASIH ADA DALAM TRUK" teriak salah satu warga yang melihat sang sopir masih didalam truk tapi sudah tak bernyawa.

"Eh sini-sini, ini juga ada orang mungkin pengendara motor yang di tabrak" lalu warga itu membuka helm dari si pengendara betapa terkejutnya karena mereka mengenalnya dia seorang perempuan yang juga dalam keadaan yang sudah tidak bernyawa.

Setelah beberapa menit menunggu ambulans pun datang tidak lupa beberapa anggota polisi yang mengamankan TKP dan memindahkan kedua jenazah tersebut kedalam ambulans.

****

Disisi lain ada seorang perempuan yang dikejar-kejar oleh seorang laki-laki, mereka merupakan orang suruhan dari orang yang ingin membunuhnya.

Dor

Disaat dia tengah berlari orang itu menembaknya tepat di perut lalu melarikan diri karena dia percaya orang yang di tembaknya sudah tidak bernyawa karena dia melihat perempuan itu langsung terjatuh.

Tapi perkiraan dari laki-laki itu salah karena terbukti perempuan tadi masih bergerak walau merasakan sakit yang luar biasa di perutnya.

"Sssthh, BRENGSEK" umpat perempuan itu. Dia Altasya Melisa Dixon.

Flashback

Saat pulang dari rumah sahabatnya dia terkejut karena ada seseorang yang mengikuti mobilnya. Dan entah kenapa dia malah memasuki jalan yang terpencil yang jaran di lalui banyak orang. Tapi mobilnya dihadang oleh laki-laki itu yang juga menggunakan mobil. Sebelum laki-laki itu akan keluar dari mobil Tasya lebih dulu keluar dan langsung berlari menjauh dari laki-laki itu.
Tapi naas disaat dia ingin berlari lebih cepat karena melihat laki-laki itu ikut berlari sambil membawa pistol dia sudah tertembak dibagian perut.

Flashback off

"Ya Allah, jika memang ini akhir dari segalanya untukku aku ikhlas. Tapi aku mohon kirim seseorang yang bisa membantuku menjaga keluargaku terutama orang tuaku hiks" ucapnya sambil terisak.

Saat kesadarannya sudah direnggut ada segerombolan warga yang melihatnya dan langsung membawanya ke rumah sakit.

****
Part pertama selesai.

Jangan lupa vote ya🙂

Jangan lupa juga baca cerita keduaku yah
Makasih🤍