#Chapter13

19 6 0
                                    

Maaf kalau ada typo dan kesalahan 😌

"Moon Taeil. Fakultas kedokteran spesialis bedah, masih di kampus ini juga" kata pasangan Wiwi sambil mengulurkan tangannya padaku.

Aku sebenarnya enggan untuk membalasnya, aku tidak suka skinship, ingat! Tapi tatapan Wiwi padaku membuatku pasrah dan membalas uluran tangan itu.

"Nam Gyu Ram" jawabku singkat lalu menarik tangan secepat mungkin.

"Namgyuuuu...." Wiwi menatap tajam padaku.

"Gwencana, aku mengerti kok" Taeil seonbae menarik tangannya kembali dan tersenyum ramah.

"Aku paham Namgyu, kalau kau tidak nyaman padaku bicara saja begitupun kalau kau mau bantuan aku tidak akan kebaratan"

"Namgyu?" tanyaku dan menautkan alis mendengar Taeil seonbae ikut-ikutan memanggilku dengan nama itu seperti Wiwi.

"Aahh maaf..." Taeil seonbae langsung terlihat tegang. Apa aku terlihat menyeramkan?

"Nggak apa-apa kok, kan supaya cepat akrab. Yah kan Namgyu?" Wiwi menengahi kecanggungan.

"Humm..." dehem ku lalu beranjak dari kursi.

"Mau kemana?" tanya Wiwi

"Ke Perpustakaan, kemana lagi?" jawabku singkat

"Kalau tadi nggakk ikut dengan kalian, makhluk itu tidak akan berhenti mengikuti gue" sambungku melihat ekspresi tanya dari Wiwi.

"Oohh maksudmu Jaemin seonbae? Namanya juga lagi pdkt, wajar kalau dia nyapa" kata Wiwi menaik turunkan alisnya, menggodaku.

"Jaemin. Maksudmu Na Jaemin senior satu tingkat diatas kalian? Apa dia sedang mendekati Namgyu?" tanya Taeil seonbae melihat ke Wiwi dan padaku bergantian, yang dijawab anggukan dari Wiwi.

"Seonbae kenal?"

"Kenal, dia anak BEM yang sering datang ke fakultas kami"

"Ngapain dia sering ke sana? Bukan untuk jadi salah satu buaya kampus ini, kan?" tanya Wiwi lagi bahkan dengan raut wajah sangat penasaran. Kuharap Taeil seonbae bukan orang cemburuan, karena cara bicara dan ekspresi Wiwi sudah seperti seorang pacar yang bertanya kegiatan pasangannya.

"Urusan anak BEM mungkin, karena aku hanya melihatnya selalu di ruang istirahat BEM fakultas kami" jawab Taeil seonbae lalu membuka minuman botolnya.

"Tapi, setahuku Jaemin bukan cowok yang seperti itu ke perempuan, dia bahkan membenci dan selalu berusaha sembunyi dari asisten dosen kami disana" lanjutnya setelah sempat meneguk air di botol miliknya dan melempar pandangan ke arah Wiwi.

"Dia perempuan?" tanya Wiwi mendapat anggukan dari Taeil seonbae.

"Namanya Choi Jisu, sepertinya hampir satu kampus sudah tau kalau asdos kami itu sangat tergila-gila dengan Jaemin bahkan rumor mereka pacaran sering kudengar dibicarakan. Kalian tidak tahu?"

Aku masih berdiri mendengar mereka berdua.
Otakku terus ingin segera ke perpustakaan tapi tubuhku masih ingin diam dan mendengarkan semua tentang makhluk itu dari psangan ini. Bodoh memang.

"Tidak" Wiwi

"Bukan urusanku" jawabku bersamaan dengan suara Wiwi.

Mereka berdua menatapku, mendapat tatapan dari mereka secara tiba-tiba membuatku sedikit malu. Aku akhirnya memilih meninggalkan pasangan itu setelah berdehem menutupi kegugupanku.

Goblok_ rutukku pada diri sendiri karena mendengarkan obrolan yang tidak berguna tadi.

________

My First Relationship|With Na JaeminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang