My Sweet Werewolf • Shinbi's House • [End]

Chapter 2 :: Berkunjung

Assalamu'alaikum, Riryi kembalii!!! Sebelum baca jangan lupa Vote yahhh!!
Kalo ada typo beritahu di kolom komentar!!
Kalo ada saran n kritik kirim pesan diDm yaww?!!!
Maaf jika ada kesalahan, kesamaan alur, waktu, tempat. Dll

Happy Reading..

Rumah Hari,06.00 WST.

kring!!

Secercah cahaya menelusup masuk melewati jendela. Seorang gadis dengan surai coklat terbangun kala suara bising alarm terus menusuk telinganya.

"Ah sudah pukul 6" ucapnya terkejut dan segera beranjak menuju kamar mandi.

Setelah beberapa saat ia keluar dari kamar mandi dengan rambut basahnya.

"Tunggu!! bukankah ini hari kamis?!" tanyanya bermonolog."Ck!!! bodohnya aku,hhahah" ujarnya menepuk jidat dan mengakhiri dengan tawanya.

"Kamis aku free,ah lebih baik aku kerumah Doori" monolognya lalu bersiap merapikan diri.

Setelah selesai ia bergegas pergi menuju rumah sang adik tersayang.

Ia berjalan menuju halte bus terdekat. Ia terus mencoba menghubungi sang adik namun terus saja gagal

Bruk!

"Ah! awhh maaf maaf! saya tk memperhatikan jalan" ucapnya meminta maaf.

"Hari?!" suara berat menyapa telinganya.Hari langsung mendongak dan melihat siapa yg ia tabrak.

"L-Leon?!" tanyanya mengernyitkan dahi. "Kau darimana saja?! sudah lama aku tak mellihtmu bahkan kau cuti sampai berbulan bulan" celotehnya.

"Kenapa? Rindu yaa sama aku" ujar Leon menggoda.

"Cih!! Apa gunanya aku merindukanmu" ujar Hari mengejek.

"Lalu.. Kau mau kemana?!" tanya Leon heran melihat Hari dengan pakaian rapi.

"Aku berniat kerumah Doori, apa kau mau ikut?" -Hari.

"Hmm... Sepertinya aku free, aku ikut saja" jawab Leon.

"Iya, ayo cepat!! Atau kita akan ketinggalan bis nanti!"-Hari.

Hari berjalan menuju halte bus yg sudah nampak dari tempatnya berada. Sedangkan Leon berjalan dibelakang Hari dan mengikuti.

Tak sebuah bus datang. Hari dan Leon menaiki bus tersebut.

-------------

"Ahhh!!Sampai juga akhirnya" desah Hari dan turun dari bus diikuti Leon dibelakang.

"Tunggu sebentar aku akan menelfon Doori, aku lupa rumahnya dimana" ucap Hari dan mencari benda pipih yg ia butuhkan.

Leon mengangguk. Ia membiarkan Hari melakukan aktivitas nya.

"Halo Doori"

"...."

"Aku berkunjung kerumah mu, tapi aku lupa dimana alamatnya"

"......"

"Heheh.. Maaf² sudah lama sekali, aku jadi lupa"

"....."

"Baiklah.. Aku tunggu!"

"Bagaimana? Apa sudah ingat?" tanya Leon tiba².