Petrus Jakandor ✔

24 - Gapapa Kok

Kebohongan paling umum yang diucapkan wanita.
-abouthetic

***

12 hari berlalu.

Damar sempat kehilangan jejak Melody setelah insiden miscommunication diantara mereka. Jejaknya sungguh bersih, bahkan orang suruhannya pun terlewat begitu saja.

Damar tanpa Melody?

Buruk.

Kacau.

Dari penampilannya pun sudah acak-acakan, apalagi pekerjaannya. Meski tetap profesional dalam hal bekerja, Damar sangat buruk dalam pengendalian emosinya.

Salah sedikit, pasti kena semprot.

Dan yang paling sering kena imbasnya adalah Tim Kreatif. Bahkan Nada tak luput jadi sasaran kemarahannya. Ia juga diam-diam sering mengumpati Damar.

Damar dengan segala kesensiannya.

Siang ini, Damar masih berkutat dengan laptop dan berkas-berkas yang berceceran diatas mejanya. Kedua alisnya menyatu dengan dahi yang sesekali mengkerut, tanda jika ia sedang serius.

Penampilannya pun sangat santai, kaos hitam yang dilapisi dengan sweater rajut navy pada bagian luar, jeans hitam yang menutupi kaki panjangnya lengkap dengan sepasang sneakers berwarna senada dengan sweater yang dipakainya. Jangan lupakan jam tangan rolex yang melingkari pergelangan tangan kirinya.

Ting!

Suara denting notifikasi berasal dari ponsel Damar yang berada tak jauh dari laptopnya. Tangan kanannya meraih ponsel tersebut dan melihat pop up notifikasi.

Adam
Nona Melody sudah kembali bekerja, Tuan.
12.15

Ada yang bertanya siapa itu Adam? Ia adalah orang suruhan Damar untuk mengintai keberadaan Melody. Sejak kehilangan jejaknya di bandara Yogya, Damar menarik Adam untuk kembali ke Jakarta. Mengawasi apartemen dan kantor milik Bara.

Menelusuri jejak Melody di apartemen, Adam mendapatkan info dari resepsionis jika Melody sudah tidak tinggal di unitnya. Info tersebut langsung ia sampaikan pada Damar.

Lagi lagi, Damar kecolongan.

Ia kembali memerintah Adam untuk mencari tempat tinggal Melody yang baru. Dan, yah. Sangat mudah bagi Adam mendapatkan informasi tersebut, meski membutuhkan waktu yang agak lama.

Tepatnya di hari ke-9, Adam menemukannya. Ia pun langsung mengabari Damar jika Melody saat ini tinggal bersama Aluna Saraswati, kakak dari Melody dan Nada di salah satu kompleks perumahan.

Sejak mendapat info keberadaan Melody, Damar kembali memerintah Adam untuk tetap mengawasi dan melaporkan semua gerak-gerik kekasihnya tersebut. Ia pun sedikit bernafas lega mengetahui dimana kekasihnya tinggal saat ini. Meski belum bertemu secara langsung, namun kabar tersebut sudah lebih dari cukup baginya.

Setelah mendapat pesan dari Adam, Damar pun mulai menyusun rencana. Ia akan berkunjung ke kantor Bara, dimana Melody bekerja dan bertemu secara langsung dengan kekasihnya. Tentunya dengan izin dari Bara sekaligus mengajaknya untuk sedikit bersandiwara agar Melody mau bertemu dengannya.

Bang Bara
Calling

"Halo, Bang. Gue butuh bantuan lo,"

"..."

"Gue butuh ketemu Melody,"

"..."