Mual? 🎬

10 0 0
                                    

Notes!!

There are some scenes that are a little inappropriate, please be wise in reading !!

Don't imagine, guys, if it's not legal, xixixi

Each one bears the sin!

Thank You....

*********
Rani yang sedang berbaring di ranjangnya dengan tangan yang sedang memegang hp sambil scroll tiktok.

Rani menyimpan hpnya di sebelahnya dan mengikuti gerakan dance yang muncul di fyp-nya.

I'm feeling lonely (Lonely)
Oh, I wish I'd find a lover that could hold me (Hold me)
Now, I'm crying in my room
So skeptical of love (Say what you say, but I want it more)
But still, I want it more, more, more
I gave a second chance to Cupid

Rani terus mengulang dance Cupid sampai dia hafal dan lancar. Dia ingin membuat video tiktok bersama suaminya yang sedang bermain bersama ketiga anaknya di lantai bawah.

Setelah bosen mengulang-ulang dance Cupid, Rani pun memutuskan untuk mandi agar tubuhnya kembali segar.

Rani mandi sambil bernyanyi di dalam kamar mandi, tak hanya bernyanyi di luar saja. Saat mandi pun tetap ia lakukan. Ia sangat suka bernyanyi, tetapi jarang ia lakukan. Ia hanya melakukan saat ia sedang menyukai suatu lagu dan hanya hafal di bagian reff.

********

"Abba, itu ada cuala ciapa? Belgema cualanya" tanya Khansa kepada Taufiq.

"Umma lagi mandi, tapi malah sambil nyanyi di kamar mandi," jawab Taufiq dengan sedikit penjelasan.

"Hoaaaaammm..."

Keane menguap sangat lebar dan bersuara cukup kencang sehingga menarik perhatian dua adiknya dan Taufiq.

"Keane ngantuk, ya? Yaudah ayo kita tidur. Yuk, semuanya juga tidur siang Abba temenin."

Taufiq menuntun ketiga anaknya menuju kamar mereka untuk menemani anaknya tidur, karena mereka sudah mengantuk.

Setelah menidurkan ketiga anaknya, dan ternyata istrinya belum juga selesai mandi. Ntah apa yang dilakukannya di dalam sana sehingga lama sekali mandinya.

"Pasti dia lagi luluran, sama creambath," ucap Taufiq menebak apa yang sedang istrinya kerjakan di dalam kamar mandi.

Karena tadi dia kebanyakan minum menemani anaknya, ia pun tak tahan untuk buang air dan menyelonong masuk ke dalam kamar mandi membuat Rani kesal me time nya diganggu.

"Ih, kan ada kamar mandi satunya lagi. Kenapa nyelonong masuk ke sini, sih?" omel Rani kesal kepada Taufiq.

"Emang ga boleh? Lagian aku dah sering liat juga," celetuk Taufiq dengan gamblang.

Setelah mengucapkan kalimat itu tentu saja Taufiq terkena pukulan keras dari Rani.

"Awh, sakit. Kenapa sih emangnya? Kamu malu?" Taufiq memegangi tangannya yang tadi terkena pukulan sembari Ia usap-usap untuk menghilangkan rasa sakit.

"Iya, lah!"

"Ututu, ayang aku malu." Taufiq semakin gencar meledek istrinya, karena menurutnya sangat lucu sekali respon yang istri kecilnya berikan.

"MAS?!" Rani berteriak dengan kencang untuk menutupi rasa malunya.

"Apa sayang?"

"Mas, udah ih. Udah sana keluar, aku masih mau me time." Rani mendorong dorong Taufiq agar keluar dari kamar mandi.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 01, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

PERJALANANKU [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang