TIRED (END)

Part 10

"Dalam hal prinsip, berdiri seperti batu.
Dalam hal komitmen, berenanglah dengan arus."

~•●•~

⚠Warnin⚠
Typo bertebarann😅

Happy Reading...

Hari minggu di rumah Chika.

Kini dia sedang meringkuk di kasur dengan piyama doraemon yang masih melekat di tubuhnya.

"CHIKAAAA? " Panggil mama Chika

Chika yang tengah asik ngehalu hidup bareng Taehyung seketika terlonjak kaget.

"Astagfirullah mama." Sambil mengelus dadanya "ck, APA MAAA?"

"TURUN SINI!"

"BENTAR"

"CEPETAN."

"Aiss mama ga asik a, lagi ngehalu juga." Gerutu Chika sambil melangkah turun dan menghampiri mamanya

"Kenapa ma?"

"Nih." Ujar Sandra (mama Chika) sambil menyerahkan uang biru.

"Woah mama baik deh. Mama kok tumben ngasih Chika uang di hari ___"

"Ke warung sana! Garemnya abis." Potong Sandra dengan watadosnya

"Astagfirullah mama php. Tau ga ma? Aku tuh tadi lagi enak-enaknya ngeha____" Ujar Chika mendramastis

"Udah-udah sana cepetan! Emang kamu mau makan makanan hambar hah?"

"Ke' hidup aku ya mah? Hambar tan___ woke kapten" Sahut Chika yang langsung berlari keluar rumah, karena takut dengan panci yang di pegang mamanya.

"Hufttt mama gua ke' malaikat pencabut nyawa aja huftt." Ujar Chika ngos-ngosan

"Oh iya? Tadi mama nyuruh beli apaya?" Gumam Chika sambil berpikir.

"OH MICIN. Ok mama tadi nyuruh beli micin kan. Warung I'M COMING."

Chika berlari hingga iapun hampir sampai di warung tersebut tapi di tengah-tengah ia terdiam.

"Buset banyak amat anak cowok, mana pada nyanyi-nyanyi lagi." Gerutu Chika " Balik? Tidak? Balik? Tidak? Aelahh trobos ajalah! Daripada kena amuk."

Dengan santainya Chika melewati tongkrongan anak cowok.

"Tumben ada cewek yang nerobos?" Ujar Fathur

"Iya ya? Biasanya juga pada putar balik. Ya ga?" Sambung Sahrir

Chika yang mendengar itu pun segera berbalik badan. "Apalu? Lu kata gua bakal putar balik? YA GA LAH. Daripada kena amuk,  bye." Ujar Chika sambil mengibaskan jilbanya

"Buset tuh cewek."

"Bu, beli garemnya dong." Ujar Chika

"Ini dek."

"Makasih ibu." Ujar Chika sambil menerima uang kembaliannya. "Asik, lumayan buat jajan."

~•●•~

Keesokan harinya, setelah melaksanakan upacara bendera.

"Baik anak-anak, bapak cukupkan sampai di sini. Tapi sebelumnya, apa ada yang ingin bertanya?"

Hening.

Mungkin karena guru ini adalah guru bahasa inggris, jadi gada yang mau nanya. Mungkin mereka juga udah paham, wkwkwkw.

"Baik, jika tak ad___"

"Pak?"

"Iya, kamu?"

"Translate dari 'I want you be my wife' apa pak?" Tanya Kenzi