Ryuguji Ken || ʸᵒᵘ'ʳᵉ ᵃˡˡ ᵐⁱⁿᵉ

14.4K 669 117
                                        

りゅぐじ けん

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

りゅぐじ けん
.
.
.
.
.

Langit pada malam itu terlihat begitu cerah, karena adanya bulan dan bintang-bintang yang menghiasinya.

Dan dapat disimpulkan malam itu adalah malam yang tepat untuk melakukan adegan skidipapap sawadikap biskuit ahoy di geboy mujair.

G cnda.

Tapi iya si.

Terlihat dengan jelas sesosok perempuan itu keluar dari kamar mandi, dengan handuk yang berada di kepalanya. Sepertinya dia baru saja selesai mandi.

"Ken~, airnya sudah kusiapkan lho" Ucapnya sembari mengusap kepalanya.

"Ken?" ucapnya lagi.

"Hah? O-oh, hmm" ucapnya setengah tertidur.

(Name) menghampiri temannya yang sedang menginap dirumahnya, dan mengusap rambutnya yang tergerai.

"Hei, mandi dulu Ken"

"Ha'iii"

Ryuguji Ken atau bisa disebut Draken itupun menurut kemudian melangkahkan kakinya ke kamar mandi.

Kalian pasti penasaran kenapa Draken nginep di rumahnya klean? Engga ya? Yaudin sih klo g kepo mah tpi tetep ku kasih tahu.

Alasan Draken nginep itu dia kepengen tidur dengan tenang. Kalian inget kan dia tinggal di panti pijat plus-plus? Nah itu.

Tanpa disadari Draken sendiri bahwa baju yang dikenakan oleh (Name) adalah baju miliknya, membuat (Name) senyum-senyum sendiri kek orgil.g

Tak lama kemudian terdengar suara hentakan kaki yang sepertinya sedang berlari.

"(NAME) AHOOO!!! " umpatnya.

"Ooh? Kau sudah selesai? Okaeri~" ucapnya terdengar seperti sedang menjahili nya.

"Dimana baju gantiku, koraa!"

"Haha, disini~ kenapa kau tidak menggunakan bajuku saja? Pfftt-" ucap (Name) sambil melambaikan tangannya.

"Kenapa aku harus memakai baju anak-anak?! " daaaaannnn terjadilah adu mulut yang membuat (Name) pundung.

"Baka, Ken baka" ejek (Name).

Draken hanya bisa menghela nafasnya, pasrah saja lagipula dia masih bisa menggunakan bajunya yang sengaja dia tinggalkan disini.

Ada satu lagi alasan kenapa Draken ingin menginap dirumahnya, yaitu dia hanya ingin menemani (Name) yang akhir-akhir ini selalu saja kesepian dirumahnya.

Semenjak orangtuanya semakin sibuk dari tahun ketahun, jadi tidak salah kan menemaninya yang akhir-akhir ini jarang mengoceh kepadanya.

". . . (Name), salahku. Maaf"

𝐉𝐔𝐒𝐓 𝐔𝐒Where stories live. Discover now