⚠ Hazellea ; Drunk ⚠

589 51 1
                                    

Vote and comment juseyoo❤
Happy Readingg^^

⚠ Di ingatkan sekali ⚠

*****

Suara helaan nafas berat terdengar lagi, entah sudah yang ke berapa. Hazellea membalikkan tubuhnya ke arah lain, masih mencari posisi nyaman untuk tidur. Matanya kini melirik jam.

Sudah tepat 6 jam yang lalu matahari terbenam tapi ia masih tidak bisa tertidur. Padahal ia Lelah, Seharian berkutat dengan jadwal padat dan semuanya tak berjalan lancar,
Ada saja yang membuatnya kesal.

Hazellea mengambil handphonenya, memeriksa isi terakhir roomchat.
Ia menghela nafas lagi.

Kontak tersemat dengan emotikon anak ayam yang pesannya masih tak dibalas— Hazellea menekan pojok kiri atas layarnya. Foto yang dipasang masih sama. Laki-laki itu dan seorang wanita, yah... mungkin memang sudah saatnya untuk menarik diri untuk mundur.

Hingga pada akhirnya ia putuskan untuk sedikit menikmati udara malam.
Hazellea mengganti bajunya. Atasan tanpa lengan, celana jeans dan jaket leather yang sedikit oversize ditubuhnya. Ia berkaca sebentar— memakai lipstick tipis kemudian meraih dompet, smartphone dan tak lupa kunci mobil.

-0-0-0-

Begitu masuk ketempat itu suara riuh musik bergema, kelap-kelip lampu bermacam warna terpantul dimatanya. Hazellea memilih sudut remang— kursi terpojok, duduk memandang orang-orang yang sedang bersenang-senang sementara ia hanya menyibukkan diri dengan menikmati suasana ramai Bar malam itu.

Hingga seorang pemuda menghalangi pandangannya mendekat dengan gelas wine ditangan.

" Kosong? Need friends...?"

Hazellea mengangguk ragu.

"...with benefit?"

" Hell no!" geleng Hazellea. Pemuda itu tertawa mengambil tempat untuk duduk disamping Hazellea.

" Sorry. Just kidding," tawanya manis sementara Hazellea menatap sinis.

Musik semakin meriah, rupanya DJ disini sudah kembali naik kepanggung. Hazellea kembali memperhatikan orang-orang ditempat itu, tanpa sengaja melihat suatu kejadian lucu tak jauh darinya. Ia tertawa— tak sengaja berbarengan dengan pemuda di sampingnya.

Keduanya saling pandang.

"Parahh.. pasti mabuk," tawanya. Hazellea menganggukーsetuju.

"Gue Raiyan." ia memperkenalkan diri ramah, agak mengingatkan Hazellea pada seseorang.

"Hazellea, nice to meet ya..."

Raiyan tersenyum lalu meneguk isi gelasnya. "sendiri?"

Hazellea mengangguk.  Lo?"

Raiyan mengangkat bahu, meneguk isi terakhir minumannya. Matanya tertuju pada kumpulan orang yang duduk tak jauh. Mereka terlihat bersenang-senang, mengobrol dan minum.

Disaat yang sama bartender datang. Hazellea jadi tak fokus karna memperhatikan kumpulan orang yang di tunjuk Raiyan. Hazellea hanya melirik sekilas— mengangguk pada bartender yang entah menawarkan apa.

Wₑ Gₒ   Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang