19.MAAF KAN AKU SAN

551 55 0
                                    

Di kepagian harinya ke tiga sahabat gue semuanya mandi , karena mau siap-siap buat pulang kerumah nya masing-masing.

Disini gue masih merasa sedih karena mau terpisah dengan sahabat-sahabat gue yang selalu ada buat gue dan selalu ngertiin gue.
Gue yang sok tegar ini kembali ke kamar , niatnya mau mandi juga karna nanti jam 9 nan gue sama Rey mau ke bandara.

Selesai gue mandi ternyata sahabat gue nungguin gue di ruang tamu. Ya tempatnya di lantai satu.

"Sandy gue nanti jam sembilan ke bandara ya , gue mau nganterin lo."-Ratu.

"Loh bukan nya lo juga mau siap-siap buat ke Aceh ya."

"Gue ke Aceh seminggu lagi kok."-Ratu.

"Oh yaudah boleh deh , jadwal gue untuk lepas landas jam 11 an gays."-Sandy.

"Oke kita ikut." Serempak Saski dan Qeela.

"Yaudah kita pulang dulu ya san , see you nanti di bandara."-Ratu.

Gue dan ketiga sahabat gue pun berpelukan.

*****

Jam menunjukkan pukul 08.30 gue pun beres-beres barang buat di bawa ke luar rumah.

Barang-barang pun udah selesai gue bawa ke teras rumah ada bibi juga yang bantuin.

"Neng bibi pulang ya , makasih ya neng udah mempekerjakan bibi di sini , jadi keuangan bibi bisa terbantu."

"Iya bi sama-sama , makasih juga ya bi selama disini sandy jadi gak kesepian , makasih ya bi udah bantu sandy."

"Iya neng yaudah bibi pulang dulu ya udah ada suami bibi yang jemput , hati-hati nanti di pesawat nya ya , semoga sehat selamat sampai tujuan."

"Iya bi , hati-hati juga bibi di jalannya."

Bi Narsih pun pergi dari hadapanku , aku pun melihatnya sampai bi narsih tak terlihat di hadapanku.

"Hey ayo udah siap kan."

Tanpa gue sadari Rey pun sudah datang , entah dari kapan dia ada di depan rumahku.

"Astagfirullah ngagetin aja , kok kesini gak bilang-bilang dulu sih?"

"Udah di chat udah fi telefonin juga gak ada sautan satupun." Kesal Rey padaku.

"Waduhh iya nih hp aku di penuhin notif dari k kamu. Hehe maaf ya ReyByy tadi aku lagi ngobrol sambil pamitan sama Bi Narsih." Jelas gue biar Rey gak ngambek.

"Yaudah ayo nanti kesiangan loh."

Sandy pun menaiki mobil Rey.

Di dalam mobil..

Suasana hening aku fokus ke arah jalan dan Rey fokus menyetir. Akhirnya aku memecahkan keheningan itu.

"Kok kamu bawa mobil sendiri sih Rey. Nanti mobil kamu di mana ? Masa iya simpen di bandara."

"Nggak lah aku juga gak bakalan juga mobil kesayangan ku ini buluk nanti di bandara."
"Disana nanti ada om aku , jadi nanti mobil ini aku titipin di rumah om aku."

"Oh gitu.. emang om kamu gak akan dateng ke pernikahan kita?" Tanyaku.

"Pasti dateng lah , tapi pasti dia besok gak tau lusa ke Amerika nya."

"Ohh gitu ya."

Tak terasa kami sudah sampai di parkiran bandara, gue sama rey pun membereskan barang-barang kita.

Terlihat om nya rey nyamperin kita dan membantu membawakan barang-barang kita.
Tak enak sih karna kebanyakan barang-barang gue.

"Oh ini calon sodara om." Ucap om rey pada rey sambil melirik membuat salting rey.

"Iya dong om cantikan ?" Puji rey padaku.

"Cantik banget , kamu pinter milih perempuan nya , tapi awas om gak mau kamu mempermainkan wanita ya. Gak ada di keturunan kita yang suka menyakiti wanita."

"Siap om gak akan pernah." Ucap rey.

Kami pun berjalan menuju kursi tunggu.

"Tante nya mana om?" Tanyaku sedikit takut mengucapnya.

"Tante mu ada di rumah katanya dia gak enak badan." Jawab om nya rey.

Tiba-tiba dari kejauhan ada yang manggil nama gue dan ternyata mereka adalah ke 3 sahabat gue.

Mereka langsung memeluk gue sambil nangis, mau gak mau gue juga terbawa suasana jadi ikutan nangis juga liat mereka nangis.

"San jangan lupain kita ya , gue gak mau lo lupdir gara-gara lo jauh sama kita."-Qeela

"Jangan lost kontek ya san, tetep aktif di grup chat ya san."-Ratu.

"Jangan lupa pulang ke Indonesia ya san , kami disini selalu nunggu kamu."-Saski.

"Gue sama qeela jadi nya kuliahnya di Indonesia san gak akan ke tempat lahir lagi."-Ratu.

"Gue enggap pemirsah , lepasin dulu pelukan nya ya biar gue bisa bergerak dan bisa bicara dengan leluasa." Ucap gue sembari nangis.

Maaf Kan Aku San [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang