Maaf Kan Aku San [END]

38. MAAF KAN AKU SAN

Di part yang sekarang aku full in tentang sahabatnya ya, karna udah lama juga mereka gak kumpul-kumpul kesian, setidaknya mereka ada kumpul-kumpul walaupun baru sekarang. Dan kan mereka juga jarang komunikasi.

"Hay dede bayii namanya siapaaa" Ucap saskia antusias terlihat sekali muka gemasnya ketika melihat fahrey.

"Namanya siapa san?" Sambung ratu.

"Rahasia dong" ucap sandy becanda.

"ah lu mah main rahasia-rahasiaan gaasik" ucap aqeela pada sandy.

"Kepo ya kalian tuh . Yaudah gue kasih tau namanya, Muhamad Fahreyza Skornicki di panggil Fahrey" ucap sandy.

"Wah namanya bangus banget ya de" Ucap saskia.

Sepertinya saskia sangat terlihat suka banget sama anak kecil sampai-sampai dia seantusias itu ygy 🤣

"Awas dong yang laki juga pen liat bukan cuma cewe doang." Ucap kiesha kesal yang ingin melihat bayi reysan.

Mereka pun bercanda ria berada di situ, dan menggendong baby reysan secara bergantian.
Pokonya kalo udah nyatu tuh kaya dunia serasa milik mereka donggg.
.
.
.
"Kapan sih kamu kesini nya katanya mau kesini." Ucap vio pada telefon rey

"Iya ini lagi siap-siap akunya , sabar ya cantik , aku pasti kesana , kapan sih aku boong ke kamu, aku kan ga pernah boong sama kamu, karna aku sayang banget sama kamu." Ucap jelas rey di setiap penuturan katanya.

"Janji ya sayang kamu nemenin aku tidur sampai besok pagi." Ucap Vio berharap rey mengiyakan permintaan nya.

Rey sedikit berfikir, dan akhirnya rey mengangguk dan mangatakan "iya" pada Vio yang artinya dia menyetujui kalo dia akan menemani Vio sampai besok pagi.

Merasa kesal pada sahabatnya sendiri akhirnya kiesha dan rassya pun nyamperin rey.

"Rey kenapa sih sifat kamu gini terus, gak kesian apa sama sandy, dia habis melahirkan dan kamu malah mau enak-enakan sama wanita di luaran sana." Ucap kiesha.

"Iya lo gak punya hati emang, hati lu terbuat dari apa sih rey sampai lu tega mau ninggalin sandy dan lu malah mau enak-enakan di luaran sana. Hebat lo." Ucap rassya yang juga geram pada rey atas perbuatan nya itu

"Gimana lagi ca, sa, gue sayang sandy dan gue juga sayang sama Vio, gue ga bisa nahan perasaan gue buat gak sayang sama VIO" Ucap rey.

"Iya ngaku gue salah, tapi gimana dengan perasaan gue sendiri, gue juga bingung." Lanjut rey.

"LO MENTINGIN PERASAAN LO KETIMBANG ISTRI LO YANG UDAH NGORBANIN NYAWANYA DEMI NGELAHIRIN ANAK LO, EGOIS LO REY" Ucap kiesha dengan penuh penekanan.

"Tau lu gak akan berubah gue nyesel pernah jadi sahabat lu." Ucap rassya.

"YA TERUS GUE HARUS GIMANA" Ucap rey sambil mengusap wajahnya kasar.

"Lu tau apa yang harus lo lakuin." Ucap kiesha lalu pergi dari hadapan rey.

"Hargai selagi ada bro jangan sampai lo nyesel karna kehilangan sandy yang begitu tulus mencintai lo. Kalo vio cewe baik-baik dia gabakal ngerampas kebahagiaan orang lain." Ucap rassya dan berbalik badan meninggalkan rey sendiri.

"
Lalu rey berfikir dan mencerna ucapan sahabatnya itu.

Grup Laki.

Ica
Kalo lo tetep mau nekat mau tetep hubungan
sama mantan lu, jangan harap kita jadi sahabat
lu rey

Aca
Jangan sampai lo menyesal rey seumur hidup lo.
Bukan kita doang yang akan ninggalin lu, tapi
sandy juga bakalan ninggalin lu. Inget dia susah di
dapat, susah juga kembali kalo udah kecewa.
Inget juga perjauangan lu dulu buat dapetin sandy.