||
Berkat kalian huaaaaa terharu be tuhh🥺💚
Nihh di kasih double up, semoga suka ya💚||
Negara yang Yuta tuju untuk Jaemin dan Jisung adalah Jepang. Negara kelahiran Yuta dan tempat di besarkan nya Yuta sebelum bertemu dengan Winwin di Korea. Yuta sengaja membawa istri, anak dan cucu nya tinggal di Jepang supaya keluarga Jung terutama Jeno, tidak lagi bisa macam-macam pada keluarga nya termasuk Jaemin dan Jisung.
Lagi pula Jisung dan Minhee pernah bercerita jika kedua nya ingin berlibur ke Jepang. Dan sekarang mereka sudah berada di Tokyo Jepang. Tinggal menunggu Renjun dan Minhee yang sedang di jemput oleh Guanlin.
Restoran Jaemin ia titipkan pada Haechan. Hanya untuk sementara hingga situasi nya memungkinkan mereka kembali ke Korea lagi. Tempat dimana Jaemin dan Jisung di lahirkan.
"Ayah sudah meminta seseorang untuk membersihkan rumah lama kita disini. Setelah sampai rumah, kalian bisa langsung istirahat" Ucap Yuta.
Mereka sedang berada di dalam mobil menuju rumah Yuta yang ada di jepang. Winwin menatap kearah Jaemin yang memalingkan wajah nya menatap sendu pada jalanan yang basah karena habis hujan.
Jisung berada di mobil yang berbeda karena tubuh Jisung masih lemah dan membutuh space yang lumayan besar untuk merebahkan diri nya dengan infus yang masih terpasang di lengan nya.
Mobil mereka sudah sampai di halaman rumah Yuta. Ahh Yuta jadi merindukan suasana nya. Jisung di bantu oleh Yuta dan Lucas untuk masuk ke dalam rumah. Sedangkan Winwin merangkul Jaemin memasuki rumah minimalis namun terkesan mewah.
"Kamar Jisung di bawah tangga, supaya lebih mudah bergerak nya tanpa naik turun tangga" Ucap Yuta.
Jisung merebahkan diri nya di tempat tidur di bantu oleh Jungwoo yang kembali memasang infusan nya. Meskipun Jungwoo seorang pengacara tapi ia sering melihat cara kerja di bagian kesehatan saat diri nya sedang berada di gedung forensik jika sedang meneliti sebuah bukti kasus.
"Istirahatlah, nanti grandpa bangunkan saat makan malam" Ucap Yuta mengelus kening Jisung.
Jisung mengangguk dan memejamkan mata nya.
Jaemin masuk ke dalam kamar nya yang berada di tengah lantai dua dan lantai satu. Kamar penghubung antara tangga atas dan bawah. Winwin melihat sendu pada punggung Jaemin yang mulai menghilang masuk ke dalam kamar.
Winwin menghela nafas nya.
"Aku harus mengabari nya".
"Mengabari siapa sayang?" Tanya Yuta.
Winwin terkejut dan segera memasukan ponsel nya ke dalam saku cardigan rajut nya.
"Aahh itu... Aku harus menghubungi Guanlin apakah dia sudah sampai Korea atau belum. Dan menanyakan kapan mereka akan kesini" Ucap Winwin cepat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Unrequited Love
RomancePenyesalan Jeno yang meninggalkan Jaemin 15 Tahun lalu. "Ketika penyesalan berawa dari kesalahan, akan ada masanya dimana kebenaran yang akan membunuh penyesalan dengan perlahan" - Na Jaemin. "Akulah penyebab rasa sakit yang begitu parah di hatimu...