Semenjak kejadian tadi fikiran Devan tak karuan
Ia berada di fooftop kamarnya sudah hampir 4 jam lamanya.
Cowo itu masih kebingungan dengan sikap Vany yang menjauhinya, entah karna apa, ia tak paham.Vany yang ia kenal tidak seperti itu
Sangat jauh berbeda.Devan membuka ponselnya
Dan menekan aplikasi dengan gambaran "G" , Cowo itu mengetikkan sesuatu di ponselnya lalu tersenyum"Bagai mana cara membujuk cewe yang lagi ngambek?"
"Klik untuk melihat hasil"
Devan tesrsenyum smirk
Cowo itu memasukkan ponselnya kekantung celana lalu beranjak pergi dari rooftop itu
Devan menuruni anak tangga secepat mungkin, membuat yang melihatnya bergidik ngeri
"Pelan pelan a'a nanti kalo jatuh kan bahaya"-Ucap Bi Murni salah satu pembantu rumah tangga yang melihat tingkah Devan
Cowo itu hanya berkekeh pelan
"Mau kemana?"-Bi Murni
" Mau jalan bentar bi,,, jagain rumah yah"-Devan yang dibalas anggukan mantap oleh Bi Murti
"Jangan malam malam denn pulangnya nanti kena marah sama nyonya"-Bi Murni
Devan tak mendengarkan
Ia bergagas untuk menaiki motornya dan mengendarakannya dengan sedikit kencang.Bi Murni melihatnya hanya menggeleng kepala
"Untung ganteng"-Gumam Bi MurniLah apa hubungannya biiiiiii:)
***
Devan sedang berada di sebuah toko, cowo itu sibuk memilih sesuatu di sana
"Kalo cewe suka nya yang mana yah? terus warna apa?"oceh nya sendiri
Devan menggaruk pelipisnya yang tak gatal
Jujur ia tak tau apa yang ingin ia beli.Cowo itu menghentikan seorang gadis yang tengah sibuk menyusun boneka di rak
" Maaf mba saya boleh nanya?"-Devan dengan ragu"Iya mas---silahkan" Pekerja toko
"A-anu kalo cewe sukanya yang mana yah" Ucap Devan sembari menunjuk rak rak berisikan sesuatu.
Gadis itu tertawa "emang untuk siapa mas? Untuk pacarnya?".
"Bangak bacot banget sih,,, tinggal bilang aja susah amat" - Batin Devan
"Iya mba, untuk pacar saya---kira kira yang bangus yang mana yah mba?"-Devan
Gadis itu menunjuk sesuatu " Ini aja mas---imut, biasanya kalo cewe sukanya yang imut imut"
Devan berkekeh "makasih mba---maaf ganggu"
"Sama sama"
Tak ingin berlama lama ia mengambil sebuah benda berukuran sedang dan berkacamata
Sangat imut
Ia pergi ke kasir untuk membayar benda yang ia beli
****
Tok tok tok
"Permisi"
.
.
."Permi---"
"Eh kak Devan, ada apa ya?" Tanya Vina
"Vany ada?"-Devan
"Maaf kak dev, kakak aku lagi gak enak badan gak mau di ganggu katanya"-Vina
KAMU SEDANG MEMBACA
DEVANY
Teen Fiction-Detik ini lo milik gue Va- Devan anendra gianda adalah sosok cowo yang berwibawa, ia juga menjabat sebagai ketua geng VENZZ yang lumayan terkenal sejagad raya Devan terkenal dengan sebutan Batu, mengapa? Karna sikapnya yang terlalu dingin, cuek...