Zeevana (On Going)

1.Sekolah Baru

Halllooo...

Kenalin ini cerita aku yang pertama. Semoga sukaaaa....

Yang baca jangan lupa vote sama komen ya😉

Note : Masih penulis amatiran

-----

"Lo seriusan bakal sekolah disini Zee?" Tanya cewek didepannya dengan nada tidak percaya.

Setelah sekian lama tidak bertemu dengan sahabat lamanya. Sekarang mereka melepas rindu yang telah lama tak bersua.

"Iya rencana gue sih, senin ini gue udah bakal sekolah." Jelas Zee.

Zeevana Safira, biasa dipanggil Zee, cewek berkulit putih, tingginya ideal ga terlalu pendek, satu kata untuk Zee "cantik". Selama 2 tahun Zee sekolah diluar negeri, dan sekarang ia memutuskan untuk sekolah ditempat kelahirannya saja. Ya... lebih dekat dengan keluarga dan sahabat itu lebih baik, itu kata Zee.

"Ya ampun Zee....gue bakal seneng banget kalok lo sekolah disini." Teriak Anya histeris.

Zeeanya Rafina, biasa dipanggil Anya, ga mau dipanggil Zee karena Zee adalah nama sahabatnya, dan ga mau dipanggil Rafi karena Rafi nama papanya. Juga ga mau dipanggil Fina karena Fina nama mamanya. Bisa dibilang nama panjang Anya gabungan dari nama sahabatnya dan orang tuanya. Hahaha

"Ya gitu deh Nya, gue pengen sekolah disini aja. Deket sama keluarga gue." Ucap Zee sambil tersenyum.

"Ya udah demi ngerayain lo yang udah balik ke Indonesia, gimana kalau gue traktir makan lo sepuasyang lo mau!" Ucap Anya antusias.

Zee mengernyit

"Gak usah heran gue emang baik kok." Anya menyengir percaya diri

"Yee...tumben lo ga pelit pelit amat, biasanya kan lo lebih mentingin make up dari pada makanan." Sindir Zee.

Jika Anya penyuka make up maka Zee adalah penyuka makanan.

"Ya mumpung gue baik, udah ah gue mau makan." Anya beralih ke makanannya begitupun juga Zee.

---------

Hari ini adalah hari pertama Zee ke sekolah setelah mengurusi surat perpindahannya. Zee berangkat bersama Anya dengan menaiki motor ninja miliknya.

"Zee..."Panggil Anya

"Hmm." Zee fokus pada jalanan didepan.

"Kan lo masih anak baru nih, jangan sampek lo buat masalah ya". Pesan Anya.

"Ya elah Nya, kayak anak SD aja gue diingetin, tenang aja gue ga bakal nyari masalah kok, tapi kalok ada yang nyari masalah sama gue, ya gue ga bakal diem."

"Kalau ada yang buat masalah sama elo, gue saranin jangan diladenin deh."

Zee tak begitu mendengarkan ucapan Anya.

"Zee." Panggil Anya. "Lo denger gue nggak sih?"

"Iya iya gue denger, buruan turun."

Ha turun. Oh iya Anya tak menyadari keduanya telah sampai disekolah. Anya segera turun dari motor Zee. Saat Zee akan memarkirkan motorya, tiba-tiba ada motor yang datang dengan cepat, sehingga menyerempet motor Zee ,dan akhirnya bagian depan motor Zee pun tergores.

Sialan Runtuk Zee. Ini orang belum tau tata cara memarkirkan sepeda yang benar kah.

Zee langsung membuka helm fullfacenya.

"Lo kalau markir motor hati-hati dong." Peringat Zee tak terima. Jelas lah Zee tidak terima bagian depan motornya tergores. Cowok itu turun dari motornya dan membuka helmnya.