29. Bingung

20 7 0
                                    

Hallooo....👋
Ada yang nungguin Zeevana up gak nih?😆

Kepo kan kelanjutanyya gimana...
Yok stay terus di cerita Zeevana

HAPPY READING....

--------

Setelah pulang dari apartemen Nino. Gafa dan Dani tidak langsung pulang. Mereka menuju tempat tongkrongan biasa mereka. Warung Mang Didit.

Warung Mang Didit memang biasa dijadikan tempat tongkrongan anak SMA Andjaya Angkara. Tak jarang dari mereka, sebelum pulang ke rumah. Pasti ke warung Mang Didit terlebih dahulu.

"Mang.... mie satu ya." Pesan Gafa pada Mang Didit.

Mang Didit segera membuatkan apa yang dipesan Gafa.

"Dan, lo ngerasa ada yang aneh sama Zee nggak?" Tanya Gafa.

Dani menoleh "Nggak kenapa?".

"Gue ngerasa dia akhir-akhir ini ngehindar dari gue." Ucap Gafa.

"Perasaan elo aja kali Gaf." Ungkap Dani.

Gafa menyandarkan tubuhnya.

"Lo ngehindar dari gue?" Tanya Gafa tatapannya insten menatap Zee.

Zee menoleh, "Nggak."

"Tapi dari tadi lo gak ngomong, disekolah juga."

"Ini gue ngomong kan."

Tetap saja walaupun cewek itu berubah sedikit pendiam. Namun juteknya masih bertahan.

"Ini, pesenannya Gaf." Ucap Mang Didit, sambil menyerahkan satu baskom mie pada Gafa.

Mang Didit duduk disamping Gafa. "Kenapa kok mukanya cemberut gitu? Ada masalah?"

"Nggak mang, ga ada apa-apa."

"Kalok ada masalah cerita atuh, barang kali mamang bisa bantu." Ucap Mang Didit.

"Sebenernya bukan masalah sih mang. Tapi gimana ya, Gafa kan punya temen, ya awalnya dia itu ramah banget. Tapi sekarang kayak yang ngehindar gitu." Ujar Gafa.

"Cewek?"

Gafa mengangguk.

" Kamu gak pernah buat masalah sama dia?" Tanya Mabg Didit.

"Ya sering sih mang. Tapi beda gitu, biasanya kalok Gafa nyari masalah sama dia. Dia nya itu pasti marah-marah."

"Udah ketebak nih. Mungkin kali ya, cewek itu cemburu kali liat kamu sama cewek lain." Jelas Mang Didit.

Gafa semakin tidak mengerti, bagaimana maksud Mang Didit.

"Gaf, perasaan perempuan itu susah ditebak."

Gafa berusaha mencerna ucapan Mang Didit. Mungkinkah Zee cemburu pasal Gafa dan Naira.

"Tapi gak mungkin lah, ya kali cewek kayak dia cemburu."

"Cewek yang kamu maksud, yang pernah kesini itu Gaf?" Tanya Mang Didit.

"Iya mang."

"Coba aja tanyain langsung sama dia Gaf." Usul Mang didit.

Apakah Gafa harus mengikuti saran Mang Didit?

-------

Suara deringan ponsel, mengganggu tidur siangnya. Zee, cewek itu meraba-raba ponsel yang ada diatas kasurnya. Tanpa melihat siapa yang menelfon, Zee segera mengangkatnya.

Matanya masih terpejam. Ayolah saat pulang sekolah Zee langsung tidur. Capek, itu yang ia rasakan.

"Hallo."

Zeevana (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang