Broken Home

chapter fourteen

Cinta ingin menyayangi, nafsu ingin merusak
Cinta akan memunculkan rasa ingin menyayangi, melindungi dan saling menasehati dalam kebaikan.Tidak ada perasaan ingin merusakan pasangan atau menjerumuskannya ke arah yang tidak benar.
Berbeda dengan nafsu, yang dari awal tujuannya hanya ingin memanfaatkan dan merusak. Cinta yang dikendarai nafsu cenderung memperlakukan pasangan ke arah yang tidak benar.

Tak terpikirkan lagi dibenak Natasya, ia terus menangis, dan rasanya ingin mencoba melukai dirinya.

" Agggghhhhh kenapa tuhaaan" Kata Natasya.

Iya kalian pasti berfikir Natasya adalah orang yang bodoh, membiarkan dirinya terjerat dalam hal itu, namun kalian tidak pernah merasakan yang namanya kehancuran dalam keluarga. Banyak yang broken home cuman fisik kalian berbeda-beda .

Natasya kini kehilangan akal, membiarkan dirinya rusak, hal yang tidak layak dilakukan ia lakukan, namun mengapa? Mengapa Dimas tega seperti itu.

Sementara itu, cinta berlandaskan nafsu memang sama-sama membahagiakan, tapi itu hanya sementara saja. Kebahagiaan atas dasar nafsu akan membawa seseorang pada penyesalan. itu yang dirasakan sekarang .

Dalam kamar Natasya selalu memikirkan sambil menangis tak tertahan, handphone yang terus berbunyi tak pernah ia hiraukan, bahkan sesaat ia melihat hanya panggilan dari Dimas.

Handphone yang bergetar itu sangat lama, pikir ku itu hanya dari Dimas.

Bodo juga memberikan semuanya kepada laki- laki yang aku baru kenal, dan yang lebih kecewanya aku selalu menganggap Dimas orang yang terbaik, namun apa dia yang menghancurkan ku.

_

_

_

_

Cuaca yang sangat cerah terlihat dari jendela Natasya, namun Natasya tidak bisa menggerakkan badannya karena ia sangat kelelahan menangis sepanjang malam.

Namun apa yang terjadi.

" Pipppipipipipipipipi" suara klakson mobil Dimas terdengar sangat jelas, hanya saja Natasya tidak menghiraukan itu semua.

Dimas dengan tidak sopannya langsung mengetuk pintu Natasya, sembari kos itu adalah kos bebas.

Natasya tetap tidak menghiraukan Dimas.

" Natasya aku minta maaf, kamu salah paham, dia mantan aku Nat" Kata Dimas

Memang kurang ajar ( dalam hati Natasya)

Dimas lalu meminta kunci cadangan ke bapak kos

Paaaaaakkkkkk ( suara pintu begitu keras hingga membuat Natasya kaget akan hal itu)

Dimas lalu memeluk Natasya, sembari Natasya tidak menghiraukan Dimas.

" Aku janji akan menikahi kamu Nat, secepat mungkin" kata Dimas

Natasya dengan cepatnya luluh dengan kata-kata itu, lalu memeluk kembali Dimas.

Natasya yakin bahwa Dimas adalah orang yang terbaik
" Makasih yah kamu ingin bertanggung jawab". Kata Natasya.

Mereka lalu bermesraan kembali, dan juga mencoba untuk saling menenangkan masing-masing.

"Kamu bersiap gih, ayo kita temui mama aku " kata Dimas
" Tapi Dimas aku takut, nanti ibu kamu malah marah dan tidak menyetujui hubungan kita" kata Natasya.

" Agh semua akan baik-baik saja, aku bisa meyakinkan mama, aku anak satu-satunya mama " kata Dimas

Natasya lalu bersiap-siap untuk menemui mamanya Dimas, dia hanya menggunakan pakaian yang ada dilemari dengan dandanan yang seadanya.