Memilih hidup yang berbeda jauh dari orangtua mereka, melakukan kenakalan layak remaja sebayanya. Mereka melakukan itu semua karena gaya hidup mereka yang telah diracuni oleh manusia-manusia tak beradab.
Tapi, kehidupan mereka pun pasti tidak luput...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Seorang ibu tahu apa yang baik untuk anaknya.
•••°•••
"Juna!"
"Apa... Larasati?"
"Lawan lo bukan mereka semua,"
"Tapi gua"
Juna tersenyum jahat, melihat tingkah Laras yang menurutnya mulai berlagu itu.
"Udah bisa apa selain nangis dan nunduk?" tanya Juna
Karena sangking cepatnya, kini Laras sudah melompat dari atap rumah Gavyn ke arah naga Juna dengan mode serigalanya.
"Grawwwwwrrr"
"You're still not strong enough, Laras" ucap Juna
"Gue kuat, Jun. Bahkan bisa ngebuat lo terjatuh lemah" jawab Laras
"Then show me"
"GROWRR GRAWRRR!" gongongan dari serigala betina
Laras mulai mencakar-cakar tubuh naga yang ditumpangi oleh Juna itu, si naga berterbangan tak beraturan sambil mengeluarkan api dalam mulutnya.
"Hanya itu?" ujar Juna ke Laras
"Sekarang." Juna memberikan kode ke naganya
"Baik tuan"
Si naga langsung melenyap dan kembali masuk ke tubuh Juna. Karena hal tersebut tubuh Laras mulai meluncur bebas ke bawah. Anak hibrida itu tak tinggal diam saja, ia langsung mengepakkan sayapnya dan mulai memegang punggung Laras dari belakang.
"Tidak keren jika serigala mati karena jatuh dari langit" kata Juna
"Bermain-main sebentar kayaknya boleh dicoba" lanjut Juna
Laras kembali ke wujud serigala lagi, ia langsung berlari cepat ke arah Juna yang berada di daratan.
"Coba lagi"
"GRAWWWWWRRR!" teriak Laras sambil melompat ke bagian perut Juna dan mulai menggerogoti kulit Juna
"Lo gak bisa ngalahin gua sampai kapanpun, Ras. You are just a werewolf" ucap Juna
