[M] Semuanya berawal dari sebuah aplikasi kencan online. Baik percintaan, permasalahan dan perselisihan yang harus dihadapi oleh Rosie dan Jungkook.
***lagi nyari waktu buat ngerevisi biar tulisannya lebih enak dibaca***
Jantung Rosie sudah sangat berdebar tidak karuan saat akan kembali menuju ke puncak kenikmatannya yang sudah tidak terhitung pada malam ini. Ditambah dengan Somi yang tiba-tiba membuka pintu kamar dengan lebar membuat seluruh aksinya terekspos. Sungguh Rosie merasa dirinya seperti akan terkena serangan jantung.
Saking paniknya, Rosie langsung berguling ke samping tubuh Jungkook dan langsung menarik selimut untuk menutupi seluruh tubuhnya.
"Kook-ah!" Teriak Rosie saat Somi telah menutup pintu kamarnya.
"Bukankah tadi aku sudah menyuruhmu untuk mengunci pintunya?" Rosie agak menaikkan nada bicaranya sembari menatap Jungkook tajam.
"Chagiya, sumpah! tadi aku sudah menguncinya." Sangkal Jungkook.
"Ya kalau sudah dikunci kenapa Somi masih bisa membukanya?"
Jungkook menjelaskan bahwa ia bersungguh-sungguh telah menguncinya. Lututnya masih melemas, tapi ia tetap bangun untuk mencoba mengunci pintu itu kembali.
Mereka berdua terus berdebat tentang pintu. Hingga Jungkook dapat membuktikan bahwa lockcase pintu tersebut sudah tidak berfungsi alias rusak, sehingga walaupun sudah mengunci pintu sampai terdengar suara 'klek', pintunya akan tetap terbuka.
"Huh, dasar adik menyebalkan." Jungkook duduk di tepi kasur, mendengus kesal karena Somi mengganggunya saat ia akan mencapai pelepasannya. Rosie mencari gaun tidurnya di balik selimut dan mengenakannya kembali.
Jungkook menoleh ke arah Rosie, "Kok kamu pakai baju? Ngga mau lanjut lagi?"
"Ngga." Jawab Rosie dengan malas. Suasana hatinya sudah hancur dan tidak ada lagi gairah yang tersisa.
Rosie pun langsung menuju kamar mandi untuk bersih-bersih. Begitu ia kembali ke kamar, Jungkook sudah tidak ada disana.
...
Saat terbangun dari tidurnya, Rosie langsung teringat mengenai kejadian tadi malam. Ia bingung harus diletakkan dimana mukanya saat nanti bertemu dengan Somi. Pasti akan membuat suasana di antara mereka menjadi sangat canggung.
Rosie hendak mandi, namun air pancuran tidak dapat menyala. Ia pun kembali mengenakan pakaiannya . Tidak, bukan gaun tidur yang semalam ia kenakan, melainkan sweater berwarna abu-abu.
