Superstar

8

"Hey,Alexa. Katakan padaku,bagaimana bisa kau tetap hidup sementara kedua orang tua mu mati di tempat saat kecelakaan itu terjadi?"

Alexa terdiam di tempat ketika mendengar ucapan itu keluar dari bibir Lauren,gadis popular di sekolah nya.

Alexa terpaku di tempat ketika gadis itu menyebut-nyebut kejadian setahun lalu,

Kejadian dimana Alexa kehilangan kedua orang tua nya,

Kejadian dimana Alexa berhenti bicara dan menutup dirinya,

Para psikiater bilang,Alexa tidak mau bicara lagi karena ia mengalami trauma yang sangat dalam.

Trauma,

Hal itu lah yang menyebabkan Alexa tidak mau membuka suara nya lagi.

"Katakan padaku,Lex. bagaimana rasanya bisa jadi satu-satunya gadis yang selamat dari kecelakaan maut itu?"

Alexa menggigit bibirnya keras,ia menahan diri untuk tidak berteriak

Ia menahan diri untuk tidak menangis,

Namun ia tak bisa membohongi hatinya yang sangat terluka oleh ucapan mereka semua.

"Kenapa kau tidak mau bicara,Lex? Kecelakaan itu membuatmu kehilangan lidah?" Alexa tidak tahan lagi mendengarnya,

Ia tidak suka ketika orang membahas tentang kecelakaan maut itu di depannya.

Alexa menangis,bercucuran air mata,dan kemudian lari dari sekolah dengan tangan yang menutupi telinga.

Semua orang yang ia lewati hanya menatapnya dengan pandangan aneh,

Tanpa menghiraukan nya.

Alexa memasuki panti asuhan nya dengan air mata yang berlinangan.

Marion,

Pengurus panti pun terkagetkan ketika melihat gadis pirang itu menangis.

"Oh sweetheart,apa yang mereka lakukan padamu?" Ucapnya sembari menghampiri Alexa,tapi Alexa tidak menjawab,ia hanya terus menangis,dan kemudian Marion membawa Alexa ke pelukan nya.

"Ssh... jangan menangis,sayang. Mereka hanya tidak tau kepedihanmu,mereka tidak tau rasanya jadi kau. jangan kau ambil hati ucapan mereka.." hibur Marion,

Alexa tidak bicara apa-apa,

Ia hanya menangis,

Namun tidak keluar suara apapun darinya.

Tapi bukankah,

Tangisan tanpa suara,

Adalah tangisan yang paling menyakit kan dan menyedihkan untuk di dengar?

****