Hari itu,merupakan hari terbaik Alexa.
Dia merasa sangat bahagia hari itu,
Dan semua itu hanya karena Calum yang hadir,menemani Alexa,dan membuat Alexa terbang karena ucapan manis dan tulus nya itu.
Bahkan,
Suasana hati Alexa yang baik itu tidak dapat di pengaruhi oleh kejahilan semua orang padanya.
Alexa masih tetap mendapat umpatan-umpatan kasar dari orang di sekotar nya,
Namun kali ini,Alexa tidak menghiraukan mereka.
Alexa sedang bahagia karena Calum,dan dia tidak akan membiarkan mereka yang jahat itu merusaka kebahagiaan nya.
Ketika waktu pulang sekolah tiba,Alexa keluar dari gedung sekolah dengan hati yang berdebar,
Karena ia tau,bahwa ada satu lelaki yang menunggu dia di depan sekolah nya.
Dan benar saja,
Ketika mata birunya terjatuh pada sosok Calum yang bersandar di gerbang sekolah sembari mendengarkan lagi dari earphone nya, jantung Alexa berdetak cepat,senyuman manis menghiasi wajahnya.
"Hey.." sapa Alexa,Calum mendongak dan tersenyum lebar ketika melihat gadis pirang itu berdiri di depan nya.
"Hey,Angel. bagaimana hari mu?" Tanya Calum,Alexa mengangkat bahu seolah menunjukkan bahwa harinya biasa saja.
Calum,tersenyum menatap Alexa.
Dia tau,bahwa selama ini,Alexa tidak mau bicara.
Dan dia tau,bahwa Alexa hanya mau bicara dengan nya.
Dan dengan begitu,Calum tidak akan memaksa Alexa untuk bicara banyak dengan nya,
Dengan Alexa bicara singkat padanya saja,Calum sudah senang.
Calum menggandeng tangan Alexandria, mengirimkan getaran seperti alur listrik di dalam tubuhnya sendiri,bahkan tubuh Alexa.
Jantung Calum berdetak kencang ketika menyadari tangan Alexa yang lembut,dan terasa pas sekali di tangan nya.
"Kau mau jalan-jalan dulu denganku?" Tanya Calum setelah ia bisa menguasai diri kembali.
Alexa menatap Calum dan mengangguk. "Tentu saja." ucapnya.
Dengan hati yang riang,Calum pun menggandeng tangan Alexa dan membawa gadis itu pergi dari tempat yang di sebut sekolah, dari remaja-remaja yang selalu mengganggu Alexandria.
****
Beberapa jam kemudian,
Calum dan Alexandria kembali ke panti asuhan.
Namun,betapa kaget nya hati Alexa ketika mendapati Emily yang berdiri di samping pasangan yang usia nya sekitar 30 tahun.
"Alexa!" Panggil Emily riang sembari berlari ke pelukan Alexandria. "Lihat! Itu orangtua baruku,Lex! Mereka membawaku pulang ke rumah! Aku senang sekali!" Ucapan polos dan penuh rasa bahagia dari Emily itu membuat hati Alexa tak karuan.
Dia senang sekali melihat gadis kecil itu bahagia,
Namun Alexa tidak bisa bohong,
Dia juga merasa sedih ketika sadar bahwa Emily akan berpisah darinya..
"Alexa? Kenapa diam? Kau tidak suka orangtua ku?" Ucapan Emily yang khawatir itu membuat pikiran Alexa tersadar.
Ia tersenyum dan mengusap rambut Emily pelan. "Tentu saja aku suka mereka jika kau menyukai mereka." jawab Alexa.
Marion tersenyum bahagia melihat Alexa yang mulai mau bicara,
Sedangkan Emily tersenyum bahagia karena Alexa menyukai orangtua angkat nya.
"Jangan khawatir,aku menyukai mereka!" Ucap Emily.
Alexa tersenyum,
Walau hatinya pedih.
Tiba-tiba,ia merasakan tangan seseorang yang meremas tangan nya.
Alexa pun langung menatap kearah tangan itu,dan tersenyum ketika menyadari Calum lah pemilik tangan itu.
Waktu berlalu,
Emily sudah pergi bersama keluarga baru nya, meninggalkan Alexa duduk sendiri di kamarnya.
Belum apa-apa,dia sudah merasakan kesepian.
"Alexa?" Panggilan Calum membuat lamunan Alexa buyar. Ia mendongak dan menatap Calum yang berdiri di depan nya sembari mengusap rambut nya lembut.
"Emily sudah memiliki keluarga baru dan tinggal bersama mereka. kau juga berhak memiliki keluarga baru dan tinggal bersama keluarga baru mu itu." ucap Calum lembut.
"Itulah alasan ku selanjutnya,Lex. Emily pergi dan bergabung dengan keluarga barunya. Aku ingin kau pergi dan bergabung bersamaku."
Calum mengecup puncak kepala Alexa, dan kemudian berjalan keluar kamar,membiarkan Alexa untuk mencari ketenangan sendirian,seperti yang Alexa pinta tadi.
****

KAMU SEDANG MEMBACA
Superstar
Fiksi Penggemar"I'm no one special, just another girl who's desperately in love with you,Superstar." ---- Kisah seorang gadis yang mencintai seorang lelaki yang berada di layar televisi nya. Book 2 Letters to 5SOS Series by azizahnvtsr